Jakarta, (ANTARA News) - Sejumlah pimpinan Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) yang tergabung dalam wadah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menuntut kepada Ketua Umum KNPI Hasanuddin Yusuf agar mengundurkan diri dari posisinya. Desakan disampaikan sedikitnya 20 OKP di Jakarta, Jumat, terkait dengan ketidaksediaan Hasanuddin Yusuf memberikan klarifikasi terbuka terhadap isi buku yang ditulis istrinya karena dianggap telah mencederai kepemimpinannya di KNPI. Sejumlah OKP tersebut diantaranya DPP Kader Muda Demokrat, PP Pemuda Muhammadiyah, DPP Gerakan Muda Matlaul Anwar (Gema MA), PP Gerakan Pemuda Islam, DPN Angkatan Muda Ka`bah, Konas Menwa, KAMMI Pusat, Ikatan Remaja Muhammadiyah, PP Gema FKPPI, DPP SAPMA Pemuda Pancasila dan DPP Pemuda HKTI. "Desakan ini murni merupakan aspirasi dari pimpinan OKP tingkat nasional yang memiliki kepedulian terhadap moralitas dunia kepemudaan dan tanpa ditunggangi pihak manapun," kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Angkatan Muda Kabah Syarifuddin Anhar. Hal yang sama ditegaskan Ketua Umum Gema MA Son Haji Ujaji yang menyatakan, apa yang mereka lakukan lebih pada tataran moralitas dan bukan politis. Dia menyatakan, seorang pimpinan harus menunjukkan keteladanannya dengan berani jujur dan bertanggungjawab. Sebelumnya istri Hasanudin Yusuf, Amy Al-Luthful Sinaga, telah menerbitkan buku berjudul "Ketika Prahara menjadi Hidayah". Terkait dengan isi buku yang dinilai kalangan pimpinan OKP telah terjadi pelanggaran moral dan etika itu, Hasanuddin diminta untuk memberikan klarifikasinya. (*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008
