Bogor, (ANTARA News) - Pesawat Casa milik TNI AU yang dinyatakan hilang sejak Kamis siang, diidentifikasi jatuh di kawasan wisata Curug Nangka, di kaki Gunung Salak, Desa Sukajadi, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA, tim SAR Nasional dari Jakarta yang dibantu aparat terkait dan masyarakat setempat menyisir kawasan berlereng di kaki Gunung Salak, sejak sekitar pukul 18.00 WIB, untuk menemukan titik jatuhnya pesawat nahas. Petugas Bumi Perkemahan Curug Nangka, Tamansari Bogor, Jabot mengatakan, warga sekitar mendengar suara ledakan cukup keras di atas kawasan hutan, sekitar pukul 11.30, tapi tidak mengetahui benda apa yang meledak. Baru sekitar pukul 17.00, kata dia, sejumlah orang berdatangan ke kawasan wisata Curug Nangka, baik tentara, polisi, maupun masyarakat sipil. "Informasi yang saya dengar, ada pesawat jatuh, tapi lokasi persisnya sedang dicari. Petugas yang dibantu masyarakat setempat kemudian menyisir kawasan hutan di sini untuk mencari titik jatuhnya pesawat," katanya. Sampai saat ini, belum diketahui kondisi awaknya. Pencarian pesawat yang jatuh menarik perhatian masyarakat setempat dan kemudian ikut meramaikan kawasan wisata Curug Nangka. Pesawat nahas tersebut adalah jenis Cassa 212 bernomor registrasi A2106. Pesawat milik TNI AU Skuadron 4 Kalijati Subang itu terbang untuk menguji alat foto udara. Pesawat tersebut kehilangan kontak dengan menara kontrol di perkirakan saat berada di sekitar Bogor.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008