Seoul (ANTARA) - Samsung melalui ponsel flagship terbaru Galaxy Note 10 masih mempertahankan segmen pasar pengguna yang sama ketika produk seri itu pertama kali diluncurkan, yaitu orang-orang yang produktif.
"Tidak ada perubahan, tetap ponsel yang mendukung produktivitas," kata Product Marketing Samsung Electronics Indonesia, M. Taufiq Furqan di Seoul, Korea Selatan, Rabu.
Samsung selalu membekali lini Galaxy Note dengan segudang fitur yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang pekerjaan, seperti yang terbaru, mereka menambah Air Action di stylus S Pen agar dapat digunakan dari jarak jauh.
Samsung mengklaim Air Action di S Pen dapat digunakan hingga sejauh 40 meter berkat teknologi Bluetooth teranyar, namun tidak disarankan mengambil jarak jauh sejauh itu
Fitur Air Action tersebut paling banyak berguna untuk kamera, mulai dari mengambil foto hingga menggeser mode kamera dari jarak jauh tanpa menyentuh ponsel.
Menurut Taufiq, penambahan fitur-fitur di Galaxy Note 10 didasari pergeseran perilaku konsumen ponsel tersebut yang terbiasa multi-tugas atau mengerjakan beberapa hal secara bersamaan.
"Permintaan untuk bisa segala hal sangat tinggi," kata Taufiq.
Samsung juga memindahkan tombol daya dan volume ke sebelah kiri, berbeda dengan Galaxy Note 9 yang memiliki tombol daya di kanan. Keputusan memindahkan tombol ke kiri juga seiring dengan pertambahan kegunaan S Pen.
Ketika sedang menggunakan S Pen, dengan tangan kanan, pengguna akan memegang ponsel dengan tangan kiri sehingga tombol akan lebih mudah digunakan.
Baca juga: Samsung hentikan penjualan A10 setelah rilis Galaxy A10s
Baca juga: Samsung rilis Galaxy A10s, apa bedanya dengan A10?
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019