Jakarta (ANTARA) - Serial televisi "Lord of the Rings" yang akan tayang di Amazon memilih Selandia Baru sebagai tempat pengambilan gambar.
Serial yang diangkat dari novel fantasi J.R.R. Tolkien itu sudah memulai praproduksi di negara yang jadi tempat syuting versi layar lebarnya. Produksi di Auckland dikabarkan akan dimulai beberapa bulan mendatang.
Dikutip dari Hollywood Reporter, ini merupakan keuntungan bagi Selandia Baru. Bukan cuma mendapat bayaran kira-kira 250 juta dolar AS dari Amazon atas hak global properti, orang dalam memperkirakan total dana yang digelontorkan senilai 1 miliar dolar AS bila menghitung dana produksi, efek visual serta pemeran dan tim kreatif.
"Saat kami mencari lokasi untuk menghidupkan keindahan Second Age of Middle-earth, kami tahu kami harus mencari tempat yang luas dengan pantai tak terjamah, hutan dan gunung, juga rumah dari set, studio, pengrajin dan staf berpengalaman kelas dunia," kata produser eksekutif J.D . Payne dan Patrick McKay dalam pernyataan.
"Kami senang bisa secara resmi mengumumkan Selandia Baru sebagai rumah dari serial yang diangkat dari kisah 'The Lord of the Rings" J.R.R. Tolkien."
Mereka juga mengucapkan terima kasih pada pemerintah Selandia Baru, khususnya Auckland, atas dukungannya selama fase praproduksi.
Dengan latar belakang Middle-earth, serial televisi dari kisah ikonik itu akan menjelajahi cerita baru sebelum "The Fellowship of the Ring".
Versi film yang disutradarai Peter Jackson meraup pendapatan kotor hampir 6 miliar dolar AS secara global dan membawa pulang 17 Academy Award, termasuk film terbaik Oscar.
Baca juga: Orlando Bloom merasa terlalu tua untuk serial televisi "LOTR"
Baca juga: Amazon produksi serial televisi
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019