Jakarta (ANTARA News) - Lima orang ditangkap dalam sebuah aksi unjukrasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang berlangsung anarkis di depan Gedung DPR di Jakarta, Selasa siang.
Kelima orang itu dibawa ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Selasa sore dengan menggunakan mobil tahanan dan belum ada keterangan tentang nama-nama kelima orang yang ditangkap itu.
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti antara lain puluhan batu/batako, tiga ban bekas, puluhan botol, sejumlah bom molotov, belasan tongkat dan puluhan bendera organisasi massa.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ketut Untung Yoga Ana mengatakan, mereka ditangkap sebab telah berbuat anarkhis dengan melempari polisi dengan batu.
"Polisi yang memar banyak. Ada satu polisi yang luka tadi bahkan ada wartawan yang luka pula," katanya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008