Pasar Ikan Modern Muara Baru raup transaksi Rp7 miliar/hari

Ada 900 pedagang ritel yang menjual berbagai jenis produk ikan segar dan lainnya

Jakarta (ANTARA) - Pasar Ikan Modern (PIM) Muara Baru, Jakarta Utara, yang dikelola Perum Perindo mencatatkan transaksi hingga Rp7 miliar per hari.

"Rata-rata per hari antara Rp5 miliar hingga Rp7 miliar," kata Direktur Utama Perum Perindo Risyanto Suanda di Jakarta, Senin.

Risyanto menyebut riuhnya pasar ikan yang diresmikan Presiden Jokowi pada Maret lalu itu juga tergantung pada musim. Khususnya mendekati akhir tahun seperti saat ini, tangkapan ikan sudah mulai melimpah.

Ia menambahkan, peningkatan transaksi jual beli di pasar ikan modern itu juga mengalami peningkatan jika dibandingkan dahulu saat pasar masih tradisional.

"Itu ada 900 pedagang ritel yang menjual berbagai jenis produk ikan segar dan lainnya. Dulu sih Rp3 miliar sampai Rp4 miliar per hari saat masih tradisional," ujarnya.

Risyanto menyebut peningkatan transaksi jual beli dinilai wajar menyusul semakin nyamannya kondisi pasar tersebut. BUMN perikanan itu juga gencar berpromosi agar pasar ikan modern itu bisa lebih banyak dikunjungi pembeli dan masyarakat.

Pasar Ikan Modern Muara Baru terdiri atas dua bagian yakni lapak basah (wet market) yang menjual produk perikanan segar serta lapak kering (dry market) yang berisi kedai-kedai makanan dan minuman.

Meski nilai transaksi di pasar itu cukup besar, Risyanto mengatakan masih perlu dilakukan pembenahan dan promosi lantaran hanya lapak kering yang cukup ramai di malam hari.

"Kalau malam ya ramai di wet market karena orang cari ikan dari dulu juga malam. Siangnya ini yang kami mau orang bisa ke dry market," ujarnya.

Untuk mendorong semaraknya lapak kering di PIM Muara Baru, Risyanto akan menggendeng Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk melakukan kampanye promosi bersama.

"UMKM juga beberapa kami mau kasih free agar bisa display (pajang produk) di situ. Kita juga ingin ada aktivitas harian agar walaupun tidak ada pasar, warga bisa tetap datang," ujarnya.

Pembangunan PIM Muara Baru telah dilakukan peletakan batu pertama oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti pada 8 Februari 2018. Bangunan itu memiliki 894 kios basah dan 155 kios kering.

Selain itu, di PIM juga akan dilengkapi dengan lantai foodcourt dengan para pengunjung juga bisa menikmati hidangan ikan segar yang telah ditangkap.

Pasar ikan yang ingin dijadikan seperti Tsukiji di Jepang itu diresmikan Presiden Jokowi pada 13 Maret 2019.