Ternate (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara berhasil menemukan korban hilang selama dua hari bernama Nikson Nyango yang dihantam gelombang di perairan Desa Peot Kabupaten Halmahera Barat.
"Pencarian terhadap korban longboat yang terbalik di perairan Desa Peot, Halbar terus dilakukan oleh tim gabungan Basarnas Ternate dan potensi SAR serta masyarakat setempat dan akhirnya korban ditemukan di Perairan Ibu dalam kondisi selamat," kata Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah di Ternate, Senin.
Menurut dia, di hari kedua pencarian, pukul 08.00 wit, Tim SAR gabungan melaksanakan briefing dan membagi area pencarian menjadi 2 SRU dengan menggunakan RIB 02 Ternate melakukan pencarian di perairan Ibu seluas 14.95 NM pada koordinat yang telah ditentukan.
Baca juga: SAR Maumere berkoordinasi tokoh adat pencarian nelayan hilang
Dimana, SRU 2 menggunakan Longboat Masyarakat melakukan pencarian di pesisir sebelah barat perairan desa Ibu Halmahera Barat.
Pada saat sedang melakukan pencarian, team menerima informasi pukul 10.00 WIT. Bahwa korban berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan dalam keadaan Selamat disebelah Barat perairan Kecamatan Ibu dan korban di evakuasi ke Puskesmas Kecamatan Ibu, selanjutnya korban diserahkan ke pihak keluarga.
Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah mengatakan, Tim SAR gabungan bersama keluarga korban melaksanakan debrifing dan evaluasi pelaksanaan Ops SAR.
Baca juga: Tim menyisir pantai selatan Cianjur cari nelayan hilang
Baca juga: Basarnas: Seorang nelayan hilang di Pantai Lengkong Cilacap
Dia menyatakan, sebelum itu, pihaknya menerjunkan tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian seorang nelayan bernama Nikson Yangu, korban longboat yang terbalik di perairan desa Peot, Kabupaten Halmahera Barat.
"Selain itu, team gabungan Basarnas Ternate dibantu masyarakat setempat menyisir berbagai pulau terdekat mencari keberadaan nelayan hilang tersebut," katanya.
Di hari kedua pencarian, pukul 08.00 wit, tim SAR gabungan melaksanakan briefing dan membagi area pencarian menjadi 2 SRU dengan menggunakan RIB 02 Ternate melakukan pencarian di perairan Ibu seluas 14.95 NM pada koordinat yang telah ditentukan.
Sedangkan, pencariah lainnya menggunakan longboat dibantu masyarakat dengan melakukan pencarian di pesisir sebelah barat perairan desa Ibu Halmahera Barat, namun terhalang akibat tingginya gelombang hingga mencapai 2 meter.
Baca juga: Nelayan hilang di Pasaman Barat ditemukan selamat
Baca juga: Satu nelayan Adonara hilang di perairan Flores
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019