Mataram (ANTARA News) - Puluhan ribu orang membanjiri Lapangan Umum Praya Lombok Tengah, Sabtu petang, menghadiri kampanye perdana pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Serinata dan H.M. Husni Djibril.
Acara itu juga dihadiri anggota DPR RI asal Daerah Pemilihan (Dapil) NTB, H. Marzuki Darusman, sejumlah fungsionaris Partai Golkar, dan beberapa tuan guru (ulama) serta dimeriahkan penampilan artis ibukota Iis Dahlia.
Marzuki Darusman dalam kampanyenya mengatakan, Serinata tidak sekedar mengumbar janji tetapi telah banyak melakukan selama lima tahun menjabat sebagai gubernur NTB, namun masih ada pekerjaan besar yang perlu diselesaikan demi kemajuan dan kesejhateraan rakyat.
"Karena itu, untuk keberlangsungan pembangunan mari kita berikan kesempatan sekali lagi, karena itu saya mengajak seluruh masyarakat untuk memilih pasangan `Serius` (Serinata/Husni Djibril) dengan mencoblos tanda gambar nomor 3," katanya.
Sementara itu Cagub NTB, Lalu Seriata yang menyampaikan pidato kampanye menggunakan bahasa Sasak (Lombok) mengatakan, paket "Serius" tidak main-main dengan janji-janji, apa yang dijanjikan sekarang dilaksanakan secara serius demi kemajuan daerah.
"Kami tidak hanya mengumbar janji, sudah banyak yang telah saya lakukan selama menjabat gubernur periode 2003-2008, namun tentunya masih banyak pekerjaan besar yang perlu diselesaikan, karena itu kami mengharapkan dukungan seluruh masyarakat," katanya.
Serinata mengaku mencintai Lombok Tengah, terbukti berbagai proyek besar dibangun seperti Bandara Internasional Lombok (BIL) yang kini sedang dibangun di Tanak Awu dan Insya Allah rampung akhir 2009.
Selain itu, di lahan eks Pusat Pengembangan Pariwisata Lombok (LTDC) akan dibangun berbagai fasilitas pariwisata terpadu dan untuk tahap awal, Emaar Properties LLC selaku BUMN terkaya di Timur Tengah akan membangun dua unit hotel mewah, kondominium dan lapangan golf pada areal seluas 450 hektare dari total 1.250 hektare lahan yang akan dipakai.
Kehadiran proyek itu juga akan mengerap tenaga kerja sekitar 30.000 orang khusus untuk karyawan hotel, belum lagi proyek lain. Total tenaga kerja yang diserap dia perkirakan mencapai jutaan orang.
"Kalau terpilih, seluruh Kepala Desa (Kades) akan diberikan dana bantuan dan ditambah menjadi Rp2 juta dan camat Rp5 juta per tahun, orang lain baru bermimpi memberikan bantuan," ujarnya.
Selain itu, melalui PT. Gerbang E-mas akan dikucurkan modal sebesar Rp50 juta per desa dan akan memberikan bantuan untuk pembangunan rumah sehat kepada masyarakat miskin masing-masing Rp5 juta perrumah.
"Kami menargetkan lima tahun kedepan kehidupan masyarakat NTB akan lebih sejahtera dan itu akan kami buktikan secara serius," kata Husni Djibril.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008