Benghazi (ANTARA) - Tiga anggota pasukan timur Libya, termasuk dua komandan, tewas dalam serangan 'drone' di Kota Tarhuna pada Jumat malam oleh pemerintah yang diakui internasional (GNA), menurut sumber militer.
Kantor media GNA membenarkan serangan tersebut dan mengatakan "(serangan) itu menargetkan kendaraan kendali di Kota Tarhuna."
Baca juga: Sejumlah pasukan GNA Libya tewas saat musuh berupaya rebut Gharyan
Tarhuna, yang berada sekitar 97,6 km sebelah tenggara Tripoli, menjadi pusat milisi yang bersekutu dengan komandan Tentara Nasional Libya (LNA) Khalifa Haftar.
Pasukan LNA menggencarkan serangan pada awal April untuk merebut kembali kendali Tripoli, lokasi markas Perdana Menteri Fayez Seraj dukungan PBB dan GNA.
Baca juga: Pemerintah Libya di Tripoli tembak-jatuh jet pasukan Haftar
"Dua komandan brigade kesembilan LNA dan ajudan mereka tewas dalam serangan 'drone'," kata sumber militer.
kondisi Libya kacau balau sejak pemerintahan pimpinan Muammar Gaddafi tumbang dalam pemberontakan dukungan NATO pada 2011.'
Baca juga: Pemerintah Libya di Tripoli cari bukti kejahatan Haftar
Sumber: Reuters
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019