Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Selatan Lesty Nuraini di Palembang, Sabtu mengatakan, pembagian masker itu antara lain diberikan para pelajar dan masyarakat pengguna jalan.
Selain itu masker dikirim ke dinas kesehatan di kabupaten dan kota dalam mengantisipasi dampak adanya kabut asap di daerah.
Penggunaan masker menghindari dampak kabut asap yang mengandung partikel yang bisa merusak paru-paru dan menyebabkan infeksi saluran pernafasan, katanya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Widodo mengatakan, pihaknya telah membagikan masker diantaranya di SMAN 20 Palembang.
Selain itu Ia minta agar sekolah mengundur jam masuk bila terjadi kabut asap dan
meniadakan kegiatan belajar di luar ruangan.
Baca juga: Kemensos siapkan "safe house" untuk korban asap karhutla
Baca juga: Siak diguyur hujan, kabut asap masih terlihat
Baca juga: Alat ILS CAT-1 Bandara Jambi bantu kurangi dampak kabut asap
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019