Selain di berbagai masjid, tidak ketinggalan sejumlah sekolah yang tersebar di Ternate dan berbagai daerah lainnya menggelar sholat ghaib atas meninggalkan BJ Habibie,Ternate (ANTARA) - Sejumlah masyarakat di Maluku Utara menggelar sholat ghaib untuk mendoakan Presiden RI ketiga BJ Habibie yang meninggal pada Rabu (11/9) di RSPAD Gatot Soebroto agar mendapat tempat yang terbaik di sisi sang pencipta.
"Ribuan warga Ternate mulai dari pelajar hingga masyarakat menggelar sholat untuk meminta agar amal ibadah almarhum BJ Habibie dapat diterima oleh sang pencipta, karena merupakan pemimpin yang melahirkan demokrasi di Indonesia," kata Ketua BKM Al-Munawwar Maluku Utara, Muksin Saleh Abubakar usai sholat gaib di Ternate, Jumat.
Baca juga: Prestasi BJ Habibie, PWI Sulut usulkan Habibie tokoh pers Nasional
Selain di berbagai masjid, tidak ketinggalan sejumlah sekolah yang tersebar di Ternate dan berbagai daerah lainnya menggelar sholat ghaib atas meninggalkan BJ Habibie.
Oleh karena itu, dirinya mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendoakan beliau sehingga mendapat tempat yang terbaik dan para penerus bangsa ini mengikuti jejak almarhum sebagai seorang teknokrat.
Sementara itu, Sultan Tidore, Husen Sjah menyatakan, BJ Habibie pernah membuat tulisan bahwa Maluku Utara bagaikan harimau yang tertidur karena SDA yang melimpah ruah.
Sehingga, dengan catatan tersebut menjadi bukti bahwa Maluku Utara menjadi Icon dari berbagai sektor unggulan dan tinggal dikelola oleh putra-putri daerah masing-masing.
Baca juga: BJ Habibie wafat - Warga kepulauan Sangihe sampaikan rasa duka
Sholat goib dan do’a bersama untuk presiden ke-3 di Masjid Raya Almunawar Ternate tersebut, dihadiri Kapolda Maluku Utara, Brigjen (Pol) Suroto dan Sultan Tidore, Husain Alting Sjah serta pengurus jemaah masjid raya itu.
Sebelumnya, Anggota DPD-RI asal Maluku Utara, Abdurahman Lahabato menyatakan, sebagai warga Kota Ternate dan Maluku Utara, Habibie punya andil sangat besar dan disaat RI dipimpin oleh Habibie, status Ternate yang saat ini berstatus administratif ditingkatkan jadi Kota Otonom.
Oleh karena itu, dengan Ternate sebagai kota otonom, Habibie mampu meningkatkan wilayah Maluku Utara jadi Provinsi yang awalnya punya 1 Kota Ternate, Kabupaten Maluku Utara dan Kabupaten Halmahera Tengah.
"Sebagai warga bangsa dan Warga Kota Ternate-Maluku Utara doa terbaik untuk Pak Habibie dan Insya Allah Husnul Khatimah," kata Lahabato.
Presiden ketiga RI, Bacharuddin Jusuf Habibie meninggal dunia. Pria kelahiran Parepare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936 itu meninggal akibat penyakit yang dideritanya, sebelum meninggal, keluarga dekat sudah berkumpul di RSPAD Gatot Soebroto, tempat Habibie dirawat.
Baca juga: Pemda NTT berduka atas meninggalnya BJ Habibie
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019