Jakarta (ANTARA News) - PT Telkom optimalkan layanan telepon tetap, telepon tetap nirkabel (fixed wireless) dan internet pita lebar (broadband access) dengan menggandeng SpeedCast Ltd perusahaan penyedia layanan "broadband" satelit dan konten multimedia.Penandatangan kerja sama Telkom dengan SpeedCast Ltd dilakukan antara Direktur IT & Supply Telkom, Indra Utoyo dan CEO SpeedCast Ltd Pierre Jean Beylier, di sela pameran telekomunikasi tahunan "CommunicAsia 2008", di Singapura, Rabu."Pada tahun 2008 ini Telkom akan lebih memfokuskan pada bisnis broadband content. Keduanya akan bersinergi memasarkan broadband content melalui layanan Telkom Speedy," ujar Indra Utoyo.Telkom dan SpeedCast Ltd akan berbagi pengalaman bagaimana mengembangkan dan memasarkan broadband content sehingga karya kreatif asal Indonesia nantinya bisa bersaing dengan penyedia konten luar negeri. Selama ini Telkom telah menjalankan bisnis konten dan aplikasi untuk layanan SMS premium, WAP dan FlexiTONE. Kerja sama ini akan menyediakan broadband content, seperti "Game on Demand" yang memungkinkan konsumen bermain game sepuasnya dengan biaya flat, dan menikmati layanan TVNet atau penyediaan layanan nonton TV melalui internet. Untuk mendukung rencana tersebut Telkom telah meningkatkan kecepatan akses Speedy menjadi 1024 Kbps/128 Kbps. Dengan kerja sama ini diharapkan dapat mendorong tumbuh kembangnya industri aplikasi dan konten terutama bagi Indonesia Digital Community (Indigo). "Untuk menjadikan karya kreatif menjadi bernilai ekonomi, Telkom menyediakan model bisnis yang menarik dengan pola revenue sharing (bagi hasil)," katanya. Meski begitu, Indra Utoyo tidak merinci nilai investasi yang dialokasikan untuk mengembangkan kerja sama pengembangan konten multimedia tersebut. Saat ini Telkom memiliki pelanggan telepon tetap (fixed line) sekitar delapan juta, 6,4 juta pelanggan telepon tetap nirkabel (fixed wireless access/FWA) TelkomFlexi, 400.000 pelanggan internet Speedy, dan sekitar 120.000 pelanggan televisi berbayar Telkom Vision.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008