Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap jajaran pimpinan baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023 dapat bekerja dengan baik dalam memberantas praktik korupsi di Indonesia.
“Tentu harapannya agar dapat bekerja dengan baik memberantas korupsi di Tanah Air ini,” kata Wapres JK usai membuka Pameran Indotrans Expo 2019 di JCC Senayan Jakarta, Jumat.
Baca juga: Pimpinan KPK yang baru - Fahri beri pesan kepada pimpinan KPK terpilih
Baca juga: Pimpinan KPK yang baru - Polri yakin hubungan dengan KPK semakin solid
Baca juga: Pimpinan KPK yang baru, Komisi III: pro-kontra capim KPK telah usai
Terkait adanya pihak yang tidak sepakat dengan keterpilihan pimpinan baru tersebut, JK mengatakan proses pemilihannya sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan dan aturan berlaku, sehingga masyarakat harus menghargai proses itu.
"Selama dijalankan secara aturan dan konstitusi, ya saya kira harus diterima. Yang berhak mengangkat dan memilih kan DPR, DPR kan sudah memilih, ya sudah," katanya.
Sementara itu, mengenai kabar mundurnya salah satu pimpinan KPK periode 2015-2019 Thony Saut Situmorang, JK menanggapi bahwa itu merupakan hak pribadi mantan staf ahli kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu. JK pun baru mendengar informasi pengunduran diri Saut tersebut.
"Ya itu hak pribadi beliau. Oh, dia mengundurkan diri ya?" tambahnya.
Pada Jumat dini hari, Komisi III DPR RI menyepakati Firli Bahuri menjadi Ketua KPK periode 2019-2023, setelah melakukan rapat antar-ketua kelompok fraksi di Komisi III DPR.
Sementara empat Wakil Ketua KPK yang dipilih DPR adalah Nawawi Pamolango, Lili Pintouli Siregar, Nurul Ghufron, dan Alexander Marwata.
Selang beberapa jam setelah pemilihan pimpinan baru KPK itu, Saut Situmorang mengirimkan surat pernyataan pengunduran dirinya melalui surel kepada seluruh pegawai KPK. Saut mengatakan pengunduran dirinya itu berlaku pada 16 September 2019, sementara saat ini Saut sedang meminta izin cuti bekerja sebagai pimpinan KPK.
Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019