Barcelona rumah saya, dan saya tidak ingin pergi

Jakarta (ANTARA) - Lionel Messi yang menyandang predikat sebagai megabintang ternyata berada dalam dua sisi mata uang kehidupan, antara mencintai Barcelona dan menyesal tidak mampu membawa klub itu meraih gelar juara Liga Champions.

Messi mencintai dengan "tidak ingin meninggalkan" Barcelona, menyusul warta yang menyebutkan bahwa megabintang berpaspor Argentina itu diisukan bakal hengkang dari klub papan atas Liga Spanyol tersebut.

Baca juga: Pique dan Messi, energi yang saling mendukung

Messi dimungkinkan keluar dari Barcelona pada akhir musim kapan pun, sebagaimana tertuang dalam klausal kontrak.

Baik presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu maupun ayah Messi Jorge, tidak ingin terburu-buru memulai pembicaraan mengenai kesepakatan kontrak.

Messi - yang mengoleksi 419 gol dalam 452 penampilan bagi klub dalam 15 musim kompetisi - akan ditawari kesepakatan seumur hidup.

Pemain Barcelona Lionel Messi melambaikan tangan ketika menjalani laga melawan Arsenal di Camp Nou (4/8/2019) Reuters/Albert Gea

Baca juga: Punya klausul unik, Lionel Messi bebas tinggalkan Barca kapan saja

Blaugrana optimistis bahwa Messi akan tetap tinggal di Camp Nou.

“Barcelona rumah saya, dan saya tidak ingin pergi, tetapi saya ingin meraih kemenangan. Saya ingin meraih gelar juara Liga Champions,” kata Messi dalam wawancara eksklusif dengan Diario Sport.

Pemain itu tidak pernah menyembunyikan fakta bahwa ia ingin kembali ke Rosario dan bermain untuk klub pertamanya, Newell's Old Boys.

Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019