Tegal, Jateng (ANTARA News) - Kendati telah ditetapkan partainya sebagai calon tunggal Presiden RI pada Pemilihan Presiden 2009 mendatang melalui Rakernas di Makassar bulan lalu, namun Megawati Soekarnoputri hingga kini belum memiliki pendamping sebagai calon wakil presiden."Tunggu saja siapa yang jadi pendamping di 2009 itu. Kemungkinan besar diucapkan di Rakernas pada bulan September atau Oktober 2008 mendatang," katanya menjawab wartawan dalam temu pers, di Tegal, Jawa Tengah (Jateng), Selasa, usai berkampanye untuk pasangan Bibit Waluyo - Ny Rutriningsih yang diusung PDI Perjuangan untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng, di Slawi, ibukota kabupaten Tegal.Ia menampik pernyataan seolah-olah dia terlalu lama mengungkapkan siapa `pacar`-nya untuk disandingkan dengan dia menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2009 mendatang."Jangan bicara soal pacar ya. Saya tidak pernah bicara begitu. Mungkin teman-teman media yang mengatakan demikian. Pacar saya .. yah.. pak Taufik (Taufiq Kiemas). Dalam kalau soal pendamping itu (calon wakil presiden), saya minta sabar dulu. Nanti September atau Oktober," ulangnya. Isyaratkan Mundur Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri mengajak generasi muda untuk terus menyiapkan diri dan meningkatkan kualitasnya, agar siap meneruskan perjuangan membangun bangsa yang besar ini. "Saya dan teman-teman seangkatan saya yang lain pasti akan turun panggung sesudah 2009 mendatang. Dan kalian anak-anak muda harus siap meneruskan, menggantikan kami," katanya. Karena itu, ia tidak setuju dengan cara-cara seperti pemaksaan kehendak dari sekelompok orang yang mengatasnamakan diri sebagai anak muda, agar para generasi di atasnya mundur saja. "Memang, kalianlah (anak-anak muda) yang akan naik untuk menjadi pemimpin bangsa di kemudian hari. Di koran ada yang bilang, mengapa cuma yang tua-tua yang muncul (menyongsong Pilpres 2009)," ungkapnya. Menanggapi hal itu, menurutnya, dia hanya menjawab dengan enteng saja. "Mana dia anak mudanya. Silahkan datangke sini, dan buktikan bahwa kalian anak muda itu bisa, ada dukungan rakyat dan tunjukkan kesanggupannya untuk membawa bangsa ini ke masa depan yang gemilang," tantangnya. Kedatanngan Megawati Soekarnoputri di beberapa kota, terutama di kawasan Selatan Provinsi Jateng kali ni merupakan rangkain keliling provinsi itu untuk kedua kalinya, yang dimulai 16 Juni 2008 di Purbalingga, dan dijadualkan berakhir besok di Semarang. Berbeda dengan prosesi keliling Jawa tahap pertama dua bulan silam, kali ini Megawati Soekarnoputri tampil di panggung-panggung kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jateng, dan secara `all out` mendukung pasangan calon gubernur serta calon wakil gubernur partainya, yakni Bibit Waluyo - Ny Rutriningsih. Selain di Pemalang bertemu dengan pedagang bakulan, tani dan nelayan, pada pagi harinya Megawati Soekarnoputri bertatapmuka bersama para buruh (sebagian besar kaum perempuan) di pabrik teh serta pabrik obat di Slawi, ibukota Kabupaten Tegal. Sehari sebelumnya di Purbalingga, Megawati Soekarnoputri juga berkunjung ke pabrik rambut dan bulu mata, serta para abang becak, untuk melakukan dialog interaktif, sekaligus berkampanye.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008
