Nicosia (ANTARA) - Ledakan mengguncang gudang amunisi di Siprus utara pada Kamis setelah kebakaran terjadi di zona militer, dengan pecahan kaca melukai sejumlah orang, kata Menteri Luar Negeri Siprus Utara Kudret Ozersay.

Di akun Facebook miliknya, Menteri Ozersay menuliskan bahwa area itu ditutup ketika ledakan merembet ke zona militer di timur Kyrenia, kota pelabuhan bersejarah di pantai utara di wilayah yang kerap dikunjungi wisatawan.

Kementerian Pertahanan Turki melaporkan kobaran api berhasil dipadamkan dan penyebab kebakaran, yang berlangsung sejak pukul 01.30 waktu setempat, masih belum diketahui. Pihaknya menyebutkan tim penyelidik mulai mendalami insiden tersebut.

Video dari lembaga penyiar CNN Turki memperlihatkan sejumlah ledakan dahsyat dan asap tebal, yang membumbung di area tersebut.

"Kebakaran terjadi di gudang amunisi di zona militer timur Kyrenia dan terdapat serentetan ledakan," kata Ozersay, menambahkan bahwa area itu telah diamankan. Sementara itu, polisi mengimbau agar masyarakat menjauhi lokasi kejadian.

CNN melansir pernyataan Ozersay bahwa tidak ada lagi risiko di area tersebut dan tidak perlu mengosongkan sebuah hotel di dekatnya.

Masyarakat di Desa Arapkoy, sekitar 12 km timur Kyrenia, sebelumnya mengungsikan diri dari ledakan tersebut namun kini mereka sudah kembali ke rumah, katanya.

Sumber: Reuters

Baca juga: Menteri: Benda asing jatuh di Siprus

Baca juga: 12 pemuda Israel ditahan di Siprus atas dugaan memerkosa turis

Tim Gegana ledakkan bom Sibolga

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2019