Habibie Wafat, Presiden akan pimpin upacara pemakaman

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo akan memimpin upacara pemakaman kenegaraan Presiden Ke-3 RI, BJ Habibie, di TMPN Kalibata, Jakarta Selatan.

Presiden bertindak selaku inspektur upacara dalam penghormatan terakhir kepada BJ Habibie yang akan dilaksanakan pada Kamis sekitar pukul 14:00 WIB.

Menurut keterangan tertulis Sekretaris Pribadi BJ Habibie, Rubijanto, dan keterangan anggota pengamanan objek vital kediaman Presiden Ke-3 RI, Aiptu Suryono, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga akan turut hadir dalam upacara tersebut.

Jenazah pria kelahiran Pare-Pare, Sulawesi Selatan pada 25 Juni 1936 itu disemayamkan di rumah duka di Jalan Patra Kuningan, Jakarta Selatan.

Upacara penyerahan jenazah dari pihak keluarga kepada pemerintah di rumah duka akan dipimpin oleh Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Jenderal TNI (purn) Agum Gumelar pada pukul 12:30 WIB.

Rombongan kereta jenazah pengangkut jasad BJ Habibie akan diberangkatkan menuju TMPN Kalibata pada pukul 13:00 WIB melalui rute Jalan Taman Patra Kuningan - Jalan Patra Kuningan Utara - Jalan HR Rasuna Said - Jalan Jenderal Gatot Soebroto - Jalan Raya Pasar Minggu - Jalan Raya Kalibata hingga ke TMPN Kalibata.

Presiden Habibie akan dimakamkan di sebelah pusara mendiang istrinya, Ibu Ainun Habibie, yang menempati slot 120-121 di TMPN Kalibata.

BJ Habibie wafat dalam usia 83 tahun pada Rabu (11/9) pukul 18:05 WIB. Sebelumnya, almarhum telah dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta sejak Minggu (8/9).