Om Rudi itu Bapak Bangsa, Bapak Demokrasi, Bapak Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Bapak Iman dan Taqwa serta tokoh yang membawa angin segar untuk pembaruan, pembangunan Indonesia. Hari ini kita merasa kehilanganJakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2017-2018 Sandiaga Uno mengatakan, Presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie yang wafat di Jakarta pada Rabu merupakan sosok yang memotivasi kemajuan bangsa.
"Saya memanggil Pak Habibie dengan sapaan Om Rudi. Om Rudi selalu memberikan motivasi bahwa kemajuan bangsa berada di tangan kita sendiri," kata Sandiaga di kediaman B. J. Habibie, Patra Kuningan, Jakarta, Rabu malam.
Menurut pria yang sempat mencalonkan diri menjadi Wakil Presiden Republik Indonesia tersebut, Habibie terus meminta rakyat untuk mengambil semua peluang yang ada demi kejayaan negara.
Baca juga: Habibie wafat, Ahmad Dahlan mengenang almarhum sewa pesawat tiap bulan
Baca juga: The Habibie Center merasa kehilangan luar biasa
Habibie Wafat- Presiden Jokowi akan pimpin upacara pemakaman
Pemikiran Habibie yang ditujukan semata-mata demi bangsa tak ayal membuat Sandiaga kagum.
Pria berusia 50 tahun itu pun tak ragu menyematkan banyak gelar ke suami dari Hasri Ainun Besari itu.
"Om Rudi itu Bapak Bangsa, Bapak Demokrasi, Bapak Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Bapak Iman dan Taqwa serta tokoh yang membawa angin segar untuk pembaruan, pembangunan Indonesia. Hari ini kita merasa kehilangan," kata Sandiaga.
Bacharuddin Jusuf Habibie meninggal dunia dalam usia 83 tahun pada pukul 18.05 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Rabu.
Jasadnya disemayamkan di rumah duka di Patra Kuningan, Jakarta Selatan.
Wakil Presiden ketujuh Republik Indonesia tersebut akan dikebumikan di samping pusara istrinya, Hasri Ainun Besari, di Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta Selatan pada Kamis (12/9).*
Baca juga: Jabar kehilangan sosok inspirator atas wafatnya Habibie
Baca juga: Habibie wafat, Bupati Gorontalo sebut almarhum tokoh milik dunia
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019