Kandahar, (ANTARA News)- Paling tidak 15 petugas keamanan tewas dalam serangan gerilyawan Taliban ke sebuah penjara di Afghanistan selatan yang membebaskan ratusan narapidana kelompok itu, kata seorang anggota dewan perwakilan rakyat daerah itu, Sabtu. "Kami menemukan 15 mayat petugas keamanan yang tewas dalam serangan itu. Jumlah korban mungkin bertambah," kata Ahmad Wali Karzai, ketua dewan perwakilan rakyat provinsi Kandahar dan saudara kandung Presiden Hamid Karzai kepada AFP. Ia mengatakan "ratusan narapidana termasuk dari gerilyawan Taliban" melarikan diri dalam serangan terhadap penjara utama di KandaharJumat itu tanpa dapat menyebut jumlah pasti korban. Abdul Qasim Hashimzai, deputi menteri kehakiman, sebelumnya mengatakan sebagian besar dari lebih dari 1.000 narapidana termasuk ratusan gerilyawan Taliban melarikan diri. Menteri itu mengatakan pengejaran secara besar-besaran sedang dilakukan di Kandahar dan daerah-daerah sekitar kota yang rusuh itu. Seorang wartawan AFP yang berpangkalan di kota Afghanistan selatan itu mengatakan pasukan keamanan dalam jumlah besar termasuk tentara nasional Afghanistan yang dilatih AS telah dikerahkan untuk menggeledah kendaraan-kendaraan. (*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008