Yogyakarta (ANTARA) - Informasi harga bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional yang ditampilkan aplikasi Jogja Smart Service, dimutakhirkan dua kali dalam sepekan sehingga konsumen bisa mengetahui perkembangan harga.
“Kami pastikan bahwa informasi mengenai harga bahan kebutuhan pokok di Jogja Smart Service (JSS) selalu dimutakhirkan secara rutin,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta Yunianto Dwi Sutono di Yogyakarta, Rabu.
Menurut Yunianto, pemutakhiran informasi harga bahan kebutuhan pokok dilakukan tiap Senin dan Kamis disesuaikan dengan jadwal survei harga bahan kebutuhan pokok yang dilakukan petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Data yang ditampilkan adalah data harga kebutuhan pokok dari pedagang di Pasar Beringharjo yang dijadikan sebagai sampel survei.
Ia berharap data harga bahan kebutuhan pokok yang ditampilkan di JSS dapat memudahkan masyarakat untuk mengetahui harga bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional. Selain itu, masyarakat bisa ikut memantau kecenderungan pergerakan harga kebutuhan pokok di pasar dari waktu ke waktu.
“Jika ada sedikit selisih harga dengan pasar tradisional lain, maka itu hal wajar,” katanya.
Sejumlah informasi bahan kebutuhan pokok yang ditampilkan di antaranya harga beras, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu, daging sapi, daging ayam, cabai merah, bawang merah, bawang putih, susu kental manis, susu bubuk, garam, kacang kedelai, kacang hijau, mi instan, ikan asin, jagung, tomat, dan kol.
“Komoditas-komoditas tersebut merupakan kebutuhan pokok yang paling sering dibeli masyarakat saat berbelanja di pasar tradisional. Ini adalah salah satu inovasi untuk memudahkan masyarakat dan bisa dijadikan sebagai acuan harga,” katanya.
Selain melalui aplikasi JSS yang bisa diunduh dari smartphone berbasis android, informasi mengenai harga bahan kebutuhan pokok tersebut juga bisa diakses melalui laman jss.jogjakota.go.id.
Selain inovasi yang ditujukan untuk kepentingan konsumen secara langsung, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta juga memiliki inovasi e-retribusi sebagai upaya transparansi pendapatan retribusi pasar.
Menu e-retribusi pun bisa diakses melalui aplikasi JSS. Dalam menu tersebut ditampilkan perolehan pendapatan daerah dari retribusi pasar secara realtime.
Baca juga: Perluas pasar, aplikasi JSS dilengkapi jual beli produk Yogyakarta
Baca juga: Yogyakarta targetkan 50 persen warga unduh Jogja Smart Service
Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019