Keluarga sebut kabar bohong sebagai pertanda Habibie panjang umur

Jakarta (ANTARA) - Pihak keluarga menyebut kabar bohong terkait wafatnya Presiden Ketiga RI Baharuddin Jusuf Habibie sebagai pertanda panjang umur.

"Orang kok iseng gitu ya?. Menurut kita itu justru memperpanjang umur," kata Adik BJ Habibie, Sri Sudarsono, usai menjenguk di Paviliun Kartika RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa siang.

Baca juga: Thareq Kemal minta doa rakyat Indonesia untuk kesembuhan BJ Habibie

Baca juga: Keluarga belum berkenan informasikan kondisi BJ Habibie

Berdasarkan hasil pengamatan di ruang perawatan lantai dua Paviliun Kartika, Sri mengatakan kondisi kesehatan Habibie terus menunjukkan situasi membaik.

"Kondisi bapak membaik, tapi belum bisa diajak bicara. Tapi sudah bagus," kata Sri yang datang dari Batam.

Sementara itu putra kedua BJ Habibie, Thareq Kemal, meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi terkait kondisi terkini Habibie.

Menurut dia perwakilan pihak keluarga akan memberikan pernyataan resmi pada waktu yang belum ditentukan.

"Nanti akan diumumkan secara resmi dan hanya saya dan kakak saya mungkin," katanya.

Thareq meminta doa dari seluruh masyarakat untuk kesembuhan sang ayah.

"Ya betul, cuma nitip doa. Jangan khawatir, beliau udah sepuh, apapun yang terjadi, terbaik buat bapak saya. Terima kasih," katanya.

Baca juga: Cucu dan anak dampingi Habibie jalani perawatan intensif

Baca juga: SBY jenguk dan doakan BJ Habibie