New York, (ANTARA News) - Salah satu pendiri Google, Sergey Brin, berniat pergi ke luar angkasa dan telah membayar uang muka senilai 5 miliar (sekitar Rp46 miliar) untuk penerbangan pribadinya.Perusahaan wisata luar angkasa, Space Adventures, Rabu, mengatakan ongkos keseluruhan untuk perjalanan ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) adalah lebih dari 35 juta dolar.CEO perusahaan tersebut, Eric Anderson, sebagaimana dilaporkan Reuters, mengumumkan hal itu dalam konferensi pers di New York.Dalam kesempatan itu dia mengumumkan penerbangan "Orbital Mission Explorers Circle". Setiap anggota pendiri diharuskan menyumbang lima juta dolar guna membiayai perusahaan yang akan melakukan penerbangan pribadi pertama ke stasiun antariksa itu.Sebelumnya, Space Adventures menggunakan misi antariksa Rusia untuk menuju ISS.Kini perusahaan tersebut berencana membangun sendiri roket Soyuz bagi penerbangan pribadi. Proyek itu direncanakan terwujud secepat-cepatnya pertengahan kedua tahun 2011.Space Adventures berencana melakukan satu kali penerbangan antariksa setiap tahun, dan setiap misi membawa dua penumpang.Anderson mengatakan dia masih mencari lima orang kaya lainnya untuk menjadi anggota pendiri Explorer Circle.Dia memastikan bahwa penerbangan pribadi itu tidak hanya untuk orang yang sangat kaya. Tersedia penerbangan tanpa gravitasi seharga kurang dari empat ribu dolar, dan satu kursi penerbangan antariksa akan diberikan kepada pemenang undian.Turis antariksa selama ini bisa terbang ke ISS dengan menggunakan Soyuz buatan Rusia. Amerika Serikat tidak melayani kegiatan seperti itu dan hanya menerbangkan astronot profesional.Sejauh ini sudah empat warga AS dan satu warga Afrika Selatan yang pernah menjadi wisatawan antariksa. Masing-masing merogok kocek 25 juta dolar untuk berangkat ke ISS.Richard Garriot, seorang pengembang permainan komputer dan anak astronot NASA, akan menjadi klien Space Adventures untuk mendatangi ISS. Dia membayar 35 juta dolar.Garriot mengatakan dia mendapat kontrak-kontrak senilai ratusan ribu dolar dari berbagai perusahaan farmasi untuk membawa kristal-kristal protein ke antariksa.Gaya berat mikro diyakini akan memperkuat pembentukan kristal sehingga dapat digunakan untuk mengembangkan obat-obat baru.Garriot mengatakan kontrak-kontrak sejenis di masa mendatang dapat menutup seluruh biaya penerbangan."Saya sedang berpikir untuk ikut penerbangan lagi," katanya pada konferensi pers itu.Anderson mengatakan bahwa Brin bisa memilih untuk ikut penerbangan tahun 2011 atau setelahnya. Brin tidak hadir dalam konferensi pers tersebut.Google Inc. telah memberi 30 juta dolar sebagai sponsor kompetisi pembangunan pesawat tak berawak pendarat bulan. (*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008