Jakarta (ANTARA) - Para pecinta ikan hias kini bisa bertransaksi jual beli dengan ribuan pelaku dalam industri tersebut dari seluruh Indonesia lewat aplikasi Satuair.
Pendiri Satuair Danang Prima dalam keterangan pers di Jakarta, Sabtu, mengatakan kehadiran aplikasi itu bermula dari kegelisahan dan harapan sebagian besar pelaku industri ikan hias untuk menghadirkan platform yang tidak hanya berkonsentrasi sebagai tempat berjualan namun juga menjaga dan menciptakan ekosistem yang kuat dan sehat.
Aplikasi Satuair memiliki sejumlah fitur yakni obrolan (chat), satu kontak, transaksi, serta profil.
Fitur chat memungkinkan penjual dan pembeli saling berkomunikasi secara aman di dalam aplikasi.
Satu kontak menjadi wadah untuk menyimpan kontak yang diinginkan, sementara fitur transaksi meliputi pencatatan transaksi yang sedang dilakukan pengguna.
Jenis-jenis ikan hias telah dikategorikan dalam aplikasi tersebut mulai dari arwana, guppy, koi hingga platty.
"Perbedaan mendasar antara Satuair dengan marketplace yang lain tidak hanya terletak di komoditas utama yang dijajakan, tapi Satuair juga membangun algoritma yang mengakomodir seluruh proses transaksi dimulai dari pengkategorian jenis ikan hias sampai dengan mekanisme klaim garansi," kata Dodi Soufiadi selaku co-Founder Satuair.
Diklaim sebagai satu-satunya marketplace ikan hias di Indonesia, Satuair bisa diunduh melalui Google Play untuk pengguna Android.
Hingga saat ini aplikasi itu sudah diunduh lebih dari 500 kali.
Baca juga: Nelayan gunakan aplikasi "Laut Nusantara" meningkat
Baca juga: "Marketplace" ini bantu UMKM dapat pinjaman modal
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019