Dengan hasil ini, Serena tercatat telah memenangi 101 pertandingan di US Open serta semakin dekat dengan upayanya meraih gelar Grand Slam ke-24nya.
Catatan kemenangan ini juga membuat Serena menyamai torehan kemenangan terbanyak di Flushing Meadows, yang digenggam Chris Evert.
Baca juga: Serena Williams menang untuk ke-100 kali, melaju ke semifinal
Pertandingan semifinal ini menyajikan laga klasik di mana Serena memaksimalkan tenaganya untuk menyerang, sedangkan Svitolina merupakan salah satu petenis putri yang memiliki pengembalian terbaik.
Petenis Ukraina Svitolina sebenarnya bukan tanpa peluang di US Open 2019, namun ia tidak mampu memaksimalkan satu pun dari enam kesempatan mematahkan serve lawan.
Situasi tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Serena, yang dengan pukulan forehand keras dan enam ace membuat ia mampu mengamankan kemenangan.
Laga ini awalnya diperkirakan akan berlangsung panjang dan kompetitif, ketika Svitolina memaksa Williams menahan tiga break point pada serve pembukaannya.
Namun Williams mampu balas mematahkan serve Svitolina pada kesempatan pertama, dengan melepaskan pukulan yang tidak dapat dikembalikan sang petenis Ukraina.
Itu merupakan satu-satunya break yang terjadi pada set pertama, namun sudah cukup untuk membawa Williams memimpin 1-0.
Svitolina menahan serve untuk membuka raihan poinnya pada set kedua, namun Williams menyapu bersih enam gim berikutnya untuk mengamankan laju ke final Grand Slam untuk ke-33 kalinya.
Baca juga: Menanti petarung baru di semifinal US Open
Baca juga: Rafael Nadal maju ke semifinal US Open meskipun cedera lengan
Baca juga: Bianca Andreescu remaja pertama pada semifinal US Open sejak 2009
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019