Islamabad, (ANTARA News)- Presiden Pakistan Pervez Musharraf , Sabtu, membantah berita-berita yang menyebut ia berencana tinggal di pengasingan setelah mengundurkan diri.
"Saya tinggal di sini dan akan mati di sini... Saya tidak memiliki sebuah rumahpun di luar Pakistan dan saya tidak ingin memilikinya," katanya kepada media di Islamabad.
Musharraf, seorang mantan jenderal yang melakukan kudeta militer tahun 1999, mendapat tekanan yang kian kuat untuk mengundurkan diri sejak 18 Februari menyusul kekalahan para pendukung politiknya dalam pemilihan parlemen.
Beberapa laporan media menyatakan ia ingin mengundurkan diri dan tinggal di pengasingan, mungkin di Turki atau Inggris.
Musharraf mengatakan ia memiliki hubungan kerja yang baik dengan pemerintah baru.
"Saya dipilih sebagai presiden Pakistan secara konstitusional ... Saya menjalankan tugas saya sesuai dengan konstitusi dan tidak ada campur tangan (dari pihak saya dalam urusan-urusan pemerintahan).(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008