Medan (ANTARA) - PSMS Medan harus rela menelan pil pahit kekalahan setelah takluk 0-3 dari tuan rumah Cilegon United pada laga lanjutan Liga 2 Indonesia wilayah barat yang digelar di Stadion Krakatau Steel, Banten, Senin (2/9).
Laga yang dipimpin wasit Sigit Budiyanto asal DKI Jakarta, tiga gol kemenangan Cilegon United dicetak Jalwandi Jamal menit ke -9, Ade Ivan Hafilah menit ke-28, dan Aray Suhendri menit ke -70.
Sebelumnya di putaran pertama, PSMS juga dipermalukan Cilegon di kandang sendiri dengan skor 0-1.
Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning yang dihubungi dari Medan, mengaku sangat kecewa dengan hasil tersebut, mengingat dari tiga laga putaran kedua, PSMS baru mengkoleksi tambahan empat poin.
Istirahat yang minim dinilai menjadi faktor utama timnya tampil di bawah performa terbaiknya.
Meski begitu, Gurning tetap mengapresiasi penampilan Legimin Raharjo dkk.
"Anak-anak sudah berusaha maksimal, tapi mungkin kita kurang istirahat dan kita sampai di sini sudah lelah dan tidak ada latihan. Uji coba lapangan itu pun hanya satu jam. Mungkin itu kelelahan juga," katanya.
Kekalahan ini juga membuat posisi PSMS terancam tergeser dari empat besar klasemen yang menjadi syarat lolos ke babak delapan besar.
Kekalahan itu memang masih mengantarkan tim berjuluk Ayam Kinantan di peringkat tiga dengan 24 poin hasil dari 14 laga. Namun, posisi PSMS tidak aman, mengingat Persita yang berada di posisi empat masih memainkan 13 laga, begitu juga PSCS Cilacap dan Babel United yang juga masih memainkan 13 laga.
Pewarta: Juraidi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019