Hal ini dibuktikan melalui penyerahan sertifikat uji tahan korosi AC Panasonic si-BiRU oleh Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FT UI), Dr. Ir. Hendri D.S. Budiono, M.Eng. kepada Direktur PT. Panasonic Manufacturing Indonesia (PT. PMI) Daniel Suhardiman.
Presiden Direktur Panasonic Indonesia Seigo Saifu mengatakan, Panasonic selalu berupaya untuk memberikan produk terbaik bagi masyarakat Indonesia.
"Sejalan dengan tagline kami, A Better Life A Better World, sertifikasi pengujian produk anti korosi oleh CMPFA FT UI ini merupakan bukti bahwa AC si-BiRU merupakan produk tangguh karya anak bangsa dan dapat menjadi solusi bagi kebutuhan produk AC yang tahan lama bagi masyarakat Indonesia,” ujar Seigo.
Pengujian yang dilaksanakan oleh CMPFA FT UI yaitu pengujian korosi berupa uji kabut garam sesuai dengan metode ASTM B117. Berdasarkan pengujian yang dilaksanakan 28 Juni - 11 Juli 2019, ditemukan bahwa dengan pemaparan kabut garam sebesar 5% NaCl, temperatur uji 35°C dan kadar keasamaan 6.9 selama 216 jam terbukti bahwa evaporator AC Panasonic si-BiRU tahan terhadap lingkungan korosif.
Pengujian yang dilaksanakan oleh CMPFA FT UI yaitu pengujian korosi berupa uji kabut garam sesuai dengan metode ASTM B117. Berdasarkan pengujian yang dilaksanakan 28 Juni - 11 Juli 2019, ditemukan bahwa dengan pemaparan kabut garam sebesar 5% NaCl, temperatur uji 35°C dan kadar keasamaan 6.9 selama 216 jam terbukti bahwa evaporator AC Panasonic si-BiRU tahan terhadap lingkungan korosif.
Sementara itu, Direktur CMPFA FT UI Deni Ferdian menuturkan bahwa CMPFA FT UI merupakan Laboratorium Penguji dengan perlengkapan mumpuni yang telah terakreditasi ISO / IEC 17025.
“Akreditasi ini menjamin bahwa seluruh pengujian yang kami lakukan, termasuk pengujian terhadap AC Panasonic si-BiRU memenuhi standar internasional,” tegas Deni.
Teknologi Bluefin yang ditanamkan pada evaporator dan condenser AC Panasonic merupakan teknologi anti korosi yang membuat AC si-BiRU dari Panasonic menjadi lebih tangguh serta tidak bocor.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2019