Inflasi Kota Malang terkendali, masih cukup stabil
Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang mencatat bahwa kenaikan harga cabai rawit kembali memberikan andil terhadap inflasi Kota Malang pada Agustus 2019 sebesar 0,19 persen.
Kepala BPS Kota Malang Sunaryo mengatakan pada Agustus 2019, harga cabai rawit tercatat mengalami kenaikan sebesar 46,35 persen dan memberikan andil terhadap inflasi Kota Malang sebesar 0,14 persen.
"Harga cabai rawit tercatat masih mengalami kenaikan, dan memberikan andil 0,14 persen terhadap inflasi Kota Malang," kata Sunaryo di Kota Malang, Jawa Timur, Senin.
Sunaryo menjelaskan, komoditas lain penyumbang inflasi Kota Malang kali ini juga didorong adanya kenaikan tarif sekolah dasar sebesar 10,90 persen, dengan andil 0,10 persen, kenaikan upah tukang bukan mandor 5,56 persen dan memberikan andil 0,07 persen.
Kemudian, kenaikan tarif Sekolah Menengah Pertama (SMP) tercatat naik sebesar 8,58 persen dengan andil 0,06 persen, emas perhiasan naik 5,77 persen dengan andil sebesar 0,06 persen, dan harga daging ayam ras naiks ebesar 3,80 persen dengan andil 0,05 persen.
"Cabai merah juga naik sebesar 4,10 persen dan memberikan andil terhadap inflasi sebesar 0,01 persen," kata Sunaryo.
Sunaryo menambahkan, sementara untuk komoditas lain yang menghambat laju inflasi Kota Malang antara lain adalah penurunan tarif Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan andil deflasi 0,15 persen.
"Untuk tarif pendidikan tingkat SMA, malah tidak naik, akan tetapi deflasi. Sementara untuk SD dan SMP mengalami kenaikan," kata Sunaryo.
Selain itu, penurunan harga tiket angkutan udara yang sebesar 2,56 persen juga memberikan andil deflasi sebesar 0,06 persen, dan bawang putih yang turun sebesar 8,00 persen dan andil deflasi 0,03 persen.
Menurut Sunaryo, hingga saat ini tingkat inflasi yang terjadi di Kota Malang, Jawa Timur, tercatat cukup terkendali dan stabil. Hal tersebut terlihat dari inflasi Year on Year (YoY) berada pada level 2,51 persen.
"Inflasi Kota Malang terkendali, masih cukup stabil," kata Sunaryo.
Baca juga: Kota Malang inflasi 0,19 persen Agustus 2019
Baca juga: Inflasi Kota Malang diharapkan terjaga meski harga cabai melonjak
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019
