Pontianak (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) Wilayah Kalimantan Barat akan memberikan "Cash Back" bagi masyarakat atau konsumen yang membeli semua jenis BBM secara non tunai menggunakan aplikasi LinkAja di SPBU yang ada di Kota Pontianak.
"Kami akan banyak memberikan promo dalam penerapan transaksi nontunai dalam membeli BBM di SPBU di Kota Pontianak menggunakan aplikasi LinkAja, yakni akan mendapatkan "Cash Back" atau uang kembali sebesar 25 persen hingga tanggal 31 Desember 2019 mendatang," kata Marketing Branch Manager, PT Pertamina (Persero) Kalbarteng, Muhammad Ivan Syuhada di Pontianak, Senin.
Ia menjelaskan Cash Back sebesar 25 persen adalah program tahap awal. "Kemudian untuk tahap keduanya kami sedang menyiapkan program orang yang mengisi BBM penuh akan mendapatkan uang kembali sebesar 50 persen, yang penerapannya di hari tertentu," ungkapnya.
Ivan menambahkan, ke depan pihak memang akan banyak menawarkan program-program yang sangat menarik kepada masyarakat, dalam menyukseskan transaksi nontunai dalam pembelian semua jenis BBM di SPBU di Kota Pontianak.
Ia menjelaskan LinkAja ini adalah asli milik anak bangsa. "Transaksi pembelian di SPBU menggunakan LinkAja saat ini paling cepat, bahkan tidak sampai 15 detik apabila dibanding menggunakan transaksi menggunakan kartu debit lainnya," katanya.
Menurut dia, transaksi menggunakan aplikasi LinkAja saat ini ada EDC (elektronic data capture) sendiri atau dapat digunakan di EDC bank himbara (mandiri/bni/bri), dan tersedia di 22 SPBU yang ada di Kota Pontianak yang sudah dapat menggunakan LinkAja. "Saat ini untuk transaksi menggunakan aplikasi LinkAja dengan EDC LinkAja yakni di dua SPBU, yakni SPBU di Bundaran Kota Baru dan SPBU Coco atau di Jalan Ahmad Yani Pontianak,” katanya.
Tetapi, untuk LinkAja dengan menggunakan EDC mandiri atau bank himbara lainnya sudah bisa digunakan di semua SPBU yang ada di Kota Pontianak.
"Model transaksinya lebih mudah, yakni cukup download aplikasi LinkAja menggunakan handphone android atau IOS, kemudian nantinya ketika membeli BBM saat akan membayar petugas SPBU tinggal membawa barcode ke kendaraan konsumen untuk menscan menggunakan handphone konsumen tersebut," katanya.
Terkait masalah keamanan, sudah ada aturannya, salah satunya petugas SPBU yang mendatangi konsumen dalam menscan barkode LinkAja, sehingga transaksi nontunai akan semakin cepat dari sebelumnya, katanya.
Penerapan pembelian nontunai untuk semua jenis BBM di SPBU di Kota Pontianak, dilakukan bertahap, yakni tahap I, September 2019 berlaku setiap hari Minggu, kemudian tahap II, III dan terakhir tahap IV bulan Desember 2019 mulai diberlakukan setiap hari.
Program cashless ini merupakan salah satu agenda prioritas Kota Pontianak dalam mewujudkan Smart City, dan program ini bertujuan menciptakan ekosistem pembayaran secara nontunai yang cepat, aman dan efisien.
***1***
Pewarta: Andilala
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019