Pontianak (ANTARA News) - Sembilanpuluh tiga satwa kebun binatang Pontianak akan dipindahkan ke Sinka Island Park, Singkawang, sebuah tempat konservasi hewan langka di Kalimantan Barat. Hewan-hewan itu dipindahkan karena pihak pengelola kebun binatang kekurangan dana untuk merawat satwa-satwa itu, terlebih setelah pendapatan dari tiket masuk tidak bisa diandalkan karena terus berkurangnya jumlah pengunjung. "Daripada semakin terlantar, lebih baik diserahkan kepada pihak yang memiliki komitmen dan memenuhi syarat untuk memelihara," kata Kepala Dinas Kehewanan dan Peternakan Kalbar, Abdul Manaf Mustafa, di Pontianak, Jumat. Kebun Binatang Pontianak terletak di Jalan Adisucipto, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. Dibangun tahun 1979 dan dikelola oleh Yayasan Kebun Binatang Pontianak milik Pemprov Kalbar. Tujuan awal, kebun binatang tersebut untuk upaya memelihara serta merawat satwa langka. Tahun 2003, Yayasan Kebun Binatang Pontianak bekerjasama dengan PT Citra Indo Kalimantan agar pengelolaannya lebih profesional. Di masa awal pengelolaan oleh PT Citra Indo Kalimantan, Kebun Binatang Pontianak sempat ramai dikunjungi orang karena penataan yang baik. Namun, kini kebun binatang itu tidak banyak dikunjungi karena orang lebih suka datang ke pusat-pusat perbelanjaan dan tempat hiburan yang berkembang pesat beberapa tahun terakhir. Biaya yang dibutuhkan untuk makan satwa setiap hari Rp180 ribu. PT Citra Indo Kalimantan menanggung Rp120 ribu, sisanya disubsidi Pemprov Kalbar. Total kebutuhan bulanan Kebun Binatang Pontianak mencapai Rp10 juta. "Pengelola tidak mampu bertahan karena pemasukan yang tidak sebanding dengan pengeluaran," kata Abdul Manaf. Dari 93 satwa di Kebun Binatang Pontianak, 51 di antaranya termasuk satwa langka yang dilindungi Undang-Undang seperti Orangutan, Beruang Madu, Buaya Muara dan burung Enggang. "51 jenis satwa langka itu tidak boleh dijualbelikan, dititipkan ke kebun binatang untuk dirawat dan dipelihara," katanya. Pemilihan Sinka Island Park karena dianggap sudah memenuhi Peraturan Menteri Kehutanan No.P.53/Menhut-II/06 tentang Lembaga Konservasi. Selain memiliki luas lahan lebih dari 50 hektar, Sinka Island Park juga mempunyai pasokan air dan pakan yang cukup, kandang perawatan, pemeliharaan serta didukung tenaga ahli seperti dokter hewan. Ia menambahkan, Sinka Island Park diharapkan akan menjadi taman safari di Kalbar dengan kualitas standar. Dalam waktu dekat, koleksi Sinka Island Park akan ditambah empat singa dari Kebun Binatang Surabaya (KBS). Sinka Island Park terletak di Kota Singkawang, dengan tekstur lingkungan perbukitan dan pantai. Jaraknya sekitar 135 kilometer sebelah utara Kota Pontianak. (*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008