Ini ada empat menteri datang ke sini, masa pemerintah tidak serius ingin bangun bandara di Kediri

Kediri, Jawa Timur (ANTARA) - Menko Kemaritiman Luhut B Pandjaitan mengatakan proyek pembangunan bandar udara di Kediri, Jawa Timur, bukan milik atau untuk PT Gudang Garam, tapi kepentingan masyarakat.

"Ini proyek bandara strategis nasional untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk Gudang Garam," kata Luhut kepada pers di Kediri, Sabtu.

Luhut yang didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, proyek bandara akan terus berjalan sesuai dengan rencana yang diharapkan selesai dalam waktu tak terlalu lama.

Dikatakan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan keberadaan bandara karena justru bisa mendorong perekonomian masyarakat Kediri.

Dampak positif adanya bandara akan bisa mendatangkan turis, mengingat Kediri ada objek wisata yang bisa dikunjungi.

"Ini ada empat menteri datang ke sini, masa pemerintah tidak serius ingin bangun bandara di Kediri," kata Luhut.

Selain Luhut, tiga menteri lainnya adalah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro.
Sandjojo.

Baca juga: Sejumlah menteri ke Kediri bahas rencana bangun bandara
Baca juga: Gudang Garam tunggu pembebasan selesai baru bangun bandara

Baca juga: Bandara Kediri mungkin dibangun 2019, sekarang masih dikaji

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019