pemasaran di seluruh Indonesia.
"Kami akan memperbanyak agen pemasaran nama domain .id agar aktivitas pemasaran semakin bertambah sehingga akan memicu pertumbuhan nama domain .id," ujar ketua PANDI Yudho Giri Sucahyo.
Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) mencatat, data pertumbuhan nama domain .id hingga Q2 baru mencapai 16 persen. Angka ini dinilai masih rendah, oleh karenanya diperlukan sebuah strategi khusus untuk percepatan pertumbuhan Nama Domain .id
Setelah menetapkan strategi ekspansi pemasaran ke luar negeri yang telah dijalankan, kali ini PANDI selaku .id Registry akan membuat strategi untuk memperbanyak agen pemasaran untuk domain .id di dalam negeri.
"Harapan PANDI adalah memiliki agen pemasaran di seluruh pelosok wilayah Indonesia, bukan cuma tersentralisasi di Pulau Jawa," tekad Yudho.
Bertambahnya jumlah agen pemasaran bukan hanya untuk mempercepat pertumbuhan namun sekaligus akan memberikan keuntungan dari sisi brand awareness.
Oleh karenanya, demi memudahkan kerjasama dengan agen pemasaran, .id Registry akan menyediakan sebuah sistem kerjasama tersebut.
Sesuai Visi PANDI selaku .id Registry, yaitu menjadikan Nama Domain .id menjadi domain utama masyarakat Indonesia.
Yudho berharap semoga hal ini akan berdampak positif untuk percepatan pertumbuhan domain .id di Indonesia.
"Harapan kami dengan bertambahnya agen-agen pemasaran domain .id, masyarakat yang tadinya belum tahu menjadi tahu, yang sudah tahu, menjadi yakin dan mantap untuk memilih domain .id dibanding domain lainnya". Tambah Yudho.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2019