Kemenangan Sriwijaya FC berkat dua gol dari Ahmad Ihwan dan satu gol dari Yongky Aribowo, namun pertandingan tersebut berlangsung tanpa ditonton suporter tim tuan rumah.
Sriwijaya FC berhasil mencetak gol pertama pada menit ke 16 setelah mendapat hadiah penalti akibat pelanggaran yang dibuat kiper Cilegon Imam Aldi terhadap pemain anyar Sriwijaya FC Anis Nabar.
Sempat terjadi protes panjang dari para pemain Cilegon kepada wasit Agung yang justru berbuah kartu kuning untuk pemain Cilegon, Muhamad Diksi, sementara Yongky Aribowo yang mengeksekusi penalti berhasil membuat Sriwijaya FC unggul 1-0.
Unggul skor membuat Sriwijaya FC semakin bermain menyerang dengan mengandalkan dua pemain barunya, yakni Nerius Alom dan Anis Nabar.
Menit ke-20 Sriwijaya FC nyaris menggandakan keunggulan ketika bola salah umpan pemain belakang Cilegon disambar Ahmad Ihwan, bola sambaran dikonversi menjadi umpan silang yang disundul Yongky Aribowo, sayang bola tipis melewati mistar gawang.
Cilegon hampir menyamakan kedudukan saat sundulan Riski Kurniawan dari umpan sayap kanan nyaris menjebol gawang Sriwijaya FC.
Cilegon kembali mendapat peluang emas saat wasit menghadiahkan tendangan penalti akibat pemain belakang Sriwijaya FC Boby Satria menyentuh bola dengan tangan di kotak 12 pas, namun sayang eksekusi Teja mampu ditepis kiper Galih.
Sriwijaya FC justru mampu menambah gol pada menit ke-28, eksekusi tendangan bebas Akbar Zakaria dari sayap kiri disambar sundulan Ahmad Ihwan dan menjebol gawang Cilegon, 2-0 Sriwijaya FC unggul hingga turun minum.
Menit ke 58 Sriwijaya FC berhasil menjauhkan keunggulan lewat serangan balik cepat, Anis Nabar yang menerima bola jauh langsung mengumpan silang ke Ahmad Ihawan yang berada sendirian di depan gawang Cilegon, sundulannya menusuk kiri bawah gawang Imam, 3-0 Sriwijaya FC unggul.
Tertinggal 3-0 tidak membuat Cilegon gentar, tim asuhan Imam Riyadi itu berkali-kali menembus kotak pinalti Sriwijaya FC, tetapi ketangkasan kiper Galih memupus harapan Cilegon mencetak skor, sebaliknya Sriwijaya FC berhasil membungkus kemenangan 3-0.
Pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi, mengatakan kemenangan timnya berkat permainan sabar para pemain yang ia instruksikan sejak awal pertandingan.
"Saya memang minta setengah gok saja sebenarnya, karena asalkan menang sudah cukup," tambah Kas Hartadi.
Ia juga mengapresiasi para pemain barunya yang tampil sangat baik dan dianggap memberi warna pada permainan Sriwijaya FC, kemenangan tiga gol tanpa balas itu merupakan rekor pertama selama Sriwijaya FC di liga 2, katanya.
Sementara Pelatih Cilegon United, Imam Riyadi mengatakan anak asuhnya mengalami kondisi down pasca tendangan penalti Sriwijaya FC di babak pertama.
"Ada juga faktor emosi para pemain, apalagi penalti kami tidak bisa gol tadi, jadi para pemain hilang konsentrasi," katanya.
Dengan raihan tiga poin tersebut, Sriwijaya FC kokoh di puncak klasemen Liga 2 wilayah barat dengan raihan poin 27 dari 13 pertandingan hasil 8 kemenangan 3 seri dan 2 kali kekalahan.
Susunan pemain:
Sriwijaya FC : Galih Sudaryono (kiper), Akbar Zakaria, Ambrizal (c), Boby Satria, Zulkifli Syukur, Hafit Ibrahim, Hendri Satriadi, Nerius Alom, Ahmad Ihwan, Yohanis Nabar dan Yongky Prabowo. Pelatih : Kas Hartadi.
Cilegon United: Imam Aldi Saputra (kiper), M. Diksi, Wahyu Kopriana (c), Wahyu Prasetyo, Defri Krisna Bayu, Denny Arwin, Dian Endra Setiawan, Eka Dwi Susanto, Aray Suhendri, Rizki Kurniawan, Teja Ridwan. Pelatih : Imam Riyadi.
Baca juga: Semen Baturaja kembali sponsori Sriwijaya musim ini
Baca juga: Sriwijaya FC daftarkan Ferry Rotinsulu jadi kiper
Pewarta: Aziz Munajar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019