Semoga kelak kejayaan Langkat pada masa lalu dapat diangkat menjadi bagian dari warisan dunia

Langkat (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Langkat diminta untuk terus melakukan pembenahan di sektor budaya dan pariwisata dengan menggandeng berbagai pihak, terutama kalangan akademisi sehingga kedua sektor tersebut nantinya dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk datang ke daerah itu.

Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat, Indra Salahuddin, di Stabat, Rabu, mengatakan Langkat memiliki banyak peninggalan sejarah yang layak untuk diperkenalkan ke masyarakat luas dan dunia seperti warisan Masjid Azizi Tanjung Pura yang diyakini dapat menjadi destinasi wisata sejarah religius kelas dunia.

Untuk itu, katanya, semua pihak di daerah itu diharapkan ke depan dapat bersama-sama membina generasi muda Langkat, agar sadar wisata dan sadar budaya, sehingga masa depan bangsa semakin maju dan bermartabat.

Sedangkan untuk para budayawan, seniman dan penggiat seni diharapkan membina budaya daerah dan budaya nasional dengan sungguh-sungguh agar menjadi bagian yang dapat disajikan kepada wisatawan yang datang ke Langkat.

"Serta menjadi bagian dari promosi ke luar Kabupaten Langkat, termasuk ke luar negeri. Itu juga sejalan dengan salah satu misi Kabupaten Langkat lima tahun ke depan yaitu menjadikan pariwisata dan kebudayaan sebagai program prioritas pembangunan Langkat," kata Indra.

Berbagai upaya dilakukan Dinas pariwisata dan Budaya Kabupaten Langkat untuk mengangkat berbagai potensi yang ada didaerah itu agar menjadi daya daya tarik wisatawan, baik objek wisata budaya maupun alam.

Seperti misalnya warisan budaya Masjid Azizi Tanjung Pura yang merupakan peninggalan Kesultanan Langkat diupayakan dapat di usulkan ke Unesco untuk dipertimbangkan sebagai salah satu warisan budaya dunia.

"Semoga kelak kejayaan Langkat pada masa lalu dapat diangkat menjadi bagian dari warisan dunia," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Langkat Nur Elly Heriani Rambe.

Baca juga: Masyarakat Langkat-Sumut diajak lestarikan budaya tradisi

Baca juga: Bunga Raflesia ditemukan warga di hutan Langkat-Sumut

Pewarta: Juraidi dan Imam Fauzi
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019