Tokyo (ANTARA) - Bursa Saham Tokyo dibuka sedikit lebih tinggi pada perdagangan Rabu pagi, karena investor membeli kembali saham-saham oversold setelah aksi jual besar awal pekan ini, meskipun kenaikannya dibatasi oleh kemunduran Wall Street semalam karena kekhawatiran baru atas indikator resesi.
Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks acuan Nikkei 225 bertambah 33,67 poin atau 0,16 persen, dari tingkat penutupan Selasa (27/8/2019), menjadi diperdagangkan di 20.489,75 poin.
Sementara itu, Indeks Topix yang lebih luas dari semua saham papan utama di pasar Tokyo naik 1,77 poin atau 0,12 persen, menjadi diperdagangkan pada 1.491,46 poin.
Saham-saham real estat, serta pulp dan kertas memimpin kenaikan yang signifikan, sementara besi dan baja, serta saham-saham yang terkait instrumen presisi yang paling banyak menurun pada menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.
Saham-saham di Wall Street turun pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), karena pasar diguncang oleh kekhawatiran baru atas potensi resesi dan investor mencerna data kepercayaan konsumen terbaru yang suram.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 120,93 poin atau 0,47 persen, menjadi berakhir di 25.777,90 poin. Indeks S&P 500 berkurang 9,22 poin atau 0,32 persen, menjadi ditutup di 2.869,16 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir turun 26,79 poin atau 0,34 persen, menjadi 7.826,95 poin. Baca juga: Wall Street ditutup turun, diguncang kekhawatiran baru potensi resesi
Baca juga: IHSG Rabu dibuka menguat 11,48 poin
Baca juga: Bursa Australia dibuka naik tipis, tertekan saham sektor keuangan
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019