angka pengangguran di Lampung diperkirakan 178.936 jiwa atau sebesar 4,45 persen

Bandarlampung (ANTARA) - Ribuan pencari kerja di Lampung menyerbu gerai bursa kerja (job fair) yang diikuti 49 perusahaan di daerah setempat di Lapangan Korpri Kantor Gubernur, Bandarlampung, Selasa.

"Kegiatan ini memiliki nilai yang sangat penting dan strategis berkaitan dengan upaya mempercepat proses penempatan kerja secara praktis, efisien dan efektif, juga untuk membantu masyarakat Lampung mendapatkan pekerjaan yang diinginkan sesuai dengan keahliannya," kata Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Ia mengatakan bursa kerja dilaksanakan sebagai upaya mengurangi angka pengangguran di Provinsi Lampung. Diperkirakan lebih dari 2.000 tenaga kerja baru akan terserap melalui job fair yang diikuti 49 perusahaan itu.

Menurut dia, berdasarkan data resmi Kementerian Tenaga Kerja RI, angkatan kerja Lampung sebesar 4 juta jiwa dengan angka pengangguran diperkirakan 178.936 jiwa atau sebesar 4,45 persen.

Terkait dengan hal tersebut, saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung telah menggulirkan beberapa program guna menekan angka pengangguran.

Selain melalui bursa kerja, juga berupa program peningkatan calon tenaga kerja melalui Balai Latihan Kerja, kegiatan pemagangan dalam negeri juga peningkatan pelayanan dan keterampilan calon pekerja migran sehingga diharapkan pada akhir tahun 2019, angka pengangguran dapat turun menjadi 3,85 persen.

Baca juga: Pemerintah targetkan pengangguran turun sampai 5,1 persen pada 2020


Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pengembangan Ketenagakerjaan Kementerian Tenaga Kerja Tri Retno Hestiningsih mengungkapkan apresiasinya atas kehadiran Gubernur dan Wakil Gubernur pada kegiatan itu.

"Kehadiran kedua pemimpin Lampung ini menunjukkan komitmen luar biasa dari Pemprov Lampung,” kata Tri Retno.

Tri Retno juga mengungkapkan jika angka pengangguran di Provinsi Lampung di bawah angka pengangguran nasional yang berada di angka 5,01 persen.

"Kita berharap melalui job fair ini, akan menurunkan lagi angka tingkat pengangguran terbuka di Lampung sehingga bisa jadi tiga persen," ujarnya.

Ia mengatakan job fair merupakan komitmen pemerintah yang dilaksanakan setiap tahunnya baik tingkat pusat maupun di daerah yang bekerja sama dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota.

"Kita berharap kegiatan ini dapat dimanfaatkan baik bagi pencari kerja maupun perusahaan," tambahnya.

Kadisnakertrans Provinsi Lampung, Lukmansyah dalam laporannya menjelaskan, pada tahun ini ada 49 perusahaan dari berbagai bidang yang mengikuti Job Fair 2019.

Menurutnya, lowongan kerja yang disiapkan oleh perusahaan peserta berjumlah 208 lowongan dengan target tenaga kerja yang direkrut sebanyak 2.821 orang.

"Kegiatan ini diadakan dari tanggal 27-28 Agustus 2019 dan diharapkan dapat mengurangi tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Lampung," ujar Lukmansyah.


Baca juga: Kemnaker akan bentuk desa migran produktif di Lampung
Baca juga: Kemnaker :Pengangguran Terbuka 2024 diproyeksikan turun jadi 6,56 juta

Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019