Ivan Rakitic antara dibenci dan dicintai

Jakarta (ANTARA) - Barcelona membuka kemungkinan melego gelandang Ivan Rakitic pada bulan ini, sebagaimana ditulis oleh sebuah media yang terbit di Spanyol.

Diario AS menulis bahwa pernyataan terkini itu dilontarkan oleh Ernesto Valverde, padahal beberapa bulan silam pelatih Barcelona itu memuji penampilan gelandang berpaspor Krosia itu.

Berada dan bermain bagi Barcelona, seakan kini menyeret Rakitic menghadapi situasi serba kontras, antara dibenci dan dicintai. Mengapa?

Di satu pihak, durasi kontrak Rakitic di kubu Camp Nou baru berakhir pada musim panas 2021. Di lain pihak, Barcelona telah merekrut gelandang Arturo Vidal dan Arthur Melo pada tahun lalu, dan mendatangkan Frenkie De Jong dari Ajax pada musim panas ini.

Ini menyebabkan Blaugrana, sebutan bagi Barcelona, disesaki dengan sejumlah gelandang, dan Rakitic justru bukan lagi menjadi pilihan bagi klub papan atas Liga Spanyol itu.

Rakitic tidak diturunkan dalam laga perdana Barcelona dalam pembukaan laga di kompetisi Liga Spanyol musim 2019-2020.

Juventus dan Paris Saint-Germain (PSG) berminat merekrut Ivan Rakitic pada musim panas ini, hanya saja pemain itu belum bersedia berkomentar lebih lanjut.

Rakitic menjelaskan pada bulan lalu, sebagaimana dikutip dari Marca, "Inilah situasinya (bahwa ada rumor mengenai kepindahan pemain), hanya saja kenyataannya, saya masih berada di sini."

"Saya telah berbicara dengan klub dan pelatih mengenai hal itu, dan saya berkeinginan tetap membela Barcelona. Saya bersikap terbuka saja, dan saya ingin tetap memperkuat klub ini. Toh, saya masih menyisakan kontrak beberapa tahun lagi di sini."