Jakarta (ANTARA News) - Rekan almarhum Ali Sadikin dan sesama aktivis dalam Pokja Petisi 50, AM Fatwa, menyatakan ada wacana inspektur upacara (irup) pemakaman Bang Ali di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, adalah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Mardiyanto.. "Ada wacana seperti itu semalam (20/5). Dan hal itu dilontarkan oleh Gubernur DKI Jakarta Fauzi Wibowo dengan pertimbangan Bang Ali adalah mantan Gubernur DKI Jakarta. Namun, hal itu terserah pemerintah," katanya saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu pagi, sebelum sampai di Bandara Soekarno-Hatta untuk menjemput jenazah almarhum mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin. Namun, sampai saat ini, katanya, dia belum tahu kepastian terakhir siapa irupnya. Bang Ali wafat di Singapura, sekitar pukul 18.30 WIB (20/5) setelah sekitar satu bulan dirawat di sana. Bang Ali meninggal dunia dalam usia 81 tahun. Sementara jika berpatokan pada kesepakatan sebelumnya, upacara pemakaman secara militer akan dipimpin Wakil Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Didik Heru Purnomo, sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Penerangan Mabes TNI AL Laksamana Pertama TNI Iskandar Sitompol. Pemantauan ANTARA melalui siaran radio swasta di Jakarta, menyebutkan saat berita ini ditulis, sedang terjadi proses penyambutan jenazah almarhum, setelah tiba di Indonesia sekitar pukul 07.40 WIB dengan pesawat Garuda Indonesia dari Singapura di Bandara Soekarno-Hatta. Hadir di Bandara Soekarno Hatta, antara lain Gubernur DKI Jakarta Fauzi Wibowo, pihak keluarga dan lainnya. Setelah itu, jenazah akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat. Jenazah akan diberangkatkan dari rumah duka setelah dishalatkan sekitar pukul 13.00 WIB. Ali Sadikin mengakhiri karirnya militernya dengan pangkat Letnan Jenderal TNI Marinir. Bang Ali, demikian ia akrab dipanggil, lahir di Sumedang, Jawa Barat, 7 Juli 1927. Ia menjabat Gubernur DKI Jakarta dari tahun 1966 hingga 1977. Ia menjadi Gubernur DKI Jakarta ke-7, menggantikan Soemarmo. Bang Ali kemudian diganti oleh Tjokropranolo. (*)
Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008
