Melbourne, Australia (ANTARA) - Pelatih timnas basket Australia Andrej Lemanis mengatakan pelajaran telah dipetik dari kekalahan 86-102 melawan Amerika Serikat atau Team USA pada pertandingan pemanasan menjelang Piala Dunia FIFA mulai 31 Agustus nanti di China, dengan menggarisbawahi pertahanan timnya yang lemah.
The Boomers yang diperkuat bintang-bintang berpengalaman seperti Patty Mills dan Andrew Bogut, menahan Amerika pada separuh pertama pertandingan yang berlangsung Kamis malam lalu sebelum serbuan kilat Team USA pada kuarter ketiga membuat Amerika menciptakan fondasi kuat sampai memenangkan laga di Melbourne itu.
"Kami mendapatkan pelajaran berharga dari pertandingan ini," kata Lemanis seperti dikutip AFP, namun menggarisbawahi bahwa tim Australia telah bertanding bersama sejak lama sehingga membantu permainan kian berkembang.
Australia tidak pernah merebut satu pun medali pada sebuah kejuaraan dunia, tapi banyak pengamat yang menilai The Boomers kali ini mampu meraih medali karena skuatnya dipenuhi bintang.
Selain Mills, Australia juga diperkuat bintang Utah Jazz Joe Ingles, pemain Cleveland Cavaliers Matthew Dellavedova, centre Phoenix Suns Aron Baynes dan Jock Landale. Namun yang justru tampil menonjol adalah produk lokal, shooting guard Chris Goulding.
Lemanis menyebut pertahanan sebagai area utama yang harus diperhatikan menjelang laga kedua melawan Team USA hari ini. "Sebagai tim, yang pertama kami ingin perhatikan adalah pertahanan," kata Lemanis.
Baca juga: AS menang mudah lawan Australia dalam pemanasan
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019