Denpasar (ANTARA News) - Polda Bali bekerja sama dengan Polisi Di Raja Malaysia (PDRM), kini tengah berupaya mengungkap kasus sempat menghilangnya siswi SMKN 5 Denpasar yang praktik kerja lapangan di negeri jiran itu.Putu Ayu Asrini, siswi kelas III SMKN 5 Denpasar yang PKL di Malaysia, sempat dinyatakan hilang selama kurang lebih tiga pekan sebelum akhirnya ditemukan polisi di suatu tempat di daerah Taman Teras, Malaysia, 12 Mei lalu."Yang bersangkutan kini sudah berhasil dibawa pulang ke Bali, namun kita belum dapat mengorek keterangan sebab-sebab menghilangnya Ayu dari rombongan sekelasnya yang sama-sama PKL di negeri tetangga itu," kata Wadirreskrim Polda Bali AKBP Erwin C Rusmana, di Denpasar, Rabu.Dikatakan, untuk mencari tahu sebab-sebab menghilangnya Ayu dari "koloni" teman-temannya yang telah sejak 21 April lalu tiba kembali di Denpasar, Polda Bali bekerja sama dengan jaringan Interpol dan PDRM. Melalui kerja sama tersebut, diharapkan kasus sempat menghilangnya Ayu di Malaysia itu dapat diketahui dengan lebih seksama, ucapnya. Wadirreskrim mengatakan, bila dalam penyelidikan nantinya ditemukan adanya perbuatan pidana dalam kasus tersebut, tentu pihak PDRM akan mengambil langkah-langkah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di negeri itu. "Penanganan kasusnya akan dilakukan di tempat kejadian perkara di Malaysia, sementara kepolisian kita membantu pihak PDRM dalam upaya penyelidikan atas kejadian itu," katanya. Sejauh ini, kata Erwin, pihaknya belum banyak dapat mengungkap penyebab terpisahnya Ayu dari rombongan PKL, karena yang bersangkutan belum bisa diajak bicara banyak mengenai yang terjadi selama dinyatakan hilang. "Dia masih mengalami `shock` berat sejak tiba di Bali hari Selasa (13/5) petang, sehingga belum bisa diajak berkomunikasi lebih banyak," katanya menjelaskan. Diperoleh keterangan, Ayu yang PKL selama enam bulan di Malaysia, sesuai jadwal seharusnya sudah tiba di Bali per 21 April lalu. Karena saat itu Ayu tidak ikut rombongan pulang, Polda Bali yang mendapat laporan meneruskannya ke Mabes Polri dan berhasil menemukan gadis tersebut di sebuah rumah tinggal milik Faisal di daerah Taman Teras. "Kenapa dia sampai berada di rumah Faisal? Ini yang masih dalam upaya penyelidikan," kata Erwin menambahkan.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008