Bantuan yang disalurkan ke ACT ini dari mahasiswa baru FMIPA Unila Angkatan 2019.
Bandarlampung (ANTARA) - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung menyalurkan bantuan yang diterimanya dari Gerakan Sosial Mipa (GSM) Universitas Lampung berupa sembako dan perlengkapan sekolah kepada masyarakat yang kurang mampu.
"Kami menyambut baik kerja sama penyaluran bantuan dari BEM FMIPA Unila dan akan segera disalurkan kepada anak-anak pesisir Panjang Selatan dan keluarga di TPA Bakung," Kepala Program ACT Lampung Arief Rakhman di Bandarlampung, Selasa.
Dia mengatakan, dengan penyaluran bantuan tersebut diharapkan dapat membantu mereka mewujudkan hidup sehat di keluarganya.
Rakhman pun mengucapkan terima kasihnya kepada BEM FMIPA Unila atas inisiasi menyalurkan bantuan melalui ACT Lampung.
"Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat untuk masyarakat yang membutuhkan,” katanya.
Wakil Gubernur BEM FMIPA Unila Wahyu Anugrah mengatakan bantuan sembako dan perlengkapan sekolah merupakan hasil dari implementasi salah satu program dari Dinas Sosial Pengabdian Masyarakat (SPM) BEM FMIPA Unila.
"Bantuan yang disalurkan ke ACT ini dari mahasiswa baru FMIPA Unila Angkatan 2019," katanya.
Menurutnya, kegiatan tersebut untuk mengenalkan jiwa kepedulian kepada mahasiswa baru dalam mengamalkan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi yakni pengabdian masyarakat, bakti sosial dan Karya Wisata Ilmiah (KWI) dan program ini akan terus dijalankan secara rutin setiap tahun.
"Untuk mensukseskan program tersebut, mahasiswa baru dianjurkan untuk mengumpulkan barang yang akan didonasikan. Kemudian panitia akan memilah dan mengemas sebelum disalurkan kepada penerima manfaat," ujar dia.
Baca juga: ACT Lampung pasok air bersih ke kampung Rawa Laut
Baca juga: ACT Lampung bagi 2.000 paket makanan
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2019