Surabaya (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di sela-sela kunjungannya di Surabaya, Senin mengadakan Rapat Kabinet Terbatas untuk membahas pelaksanaan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang akan dilakukan setelah kepastian kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Juru Bicara Kepresidenan Andi Malarangeng kepada ANTARA News mengatakan rapat tersebut dihadiri oleh seluruh Menteri Koordinator dan juga sejumlah menteri terkait.
"Rapat tersebut akan membahas mekanisme penyaluran Bantuan Langsung Tunai dan juga evaluasi penyelenggaraan BLT sebelumnya sehingga akan diperbaiki agar tidak ada kelemahan," kata Andi di Surabaya, Senin malam (12/5).
Meski demikian ia belum mengetahui secara rinci perbaikan pola penyaluran BLT karena masih akan dibicarakan pada rapat yang berlangsung mulai pukul 20.00 WIB itu.
Sementara itu Sekretaris Kabinet, Sudi Silalahi membenarkan rapat tersebut. Namun ia tidak merinci apa saja yang dibicarakan dalam rapat tersebut.
Kedatangan Presiden di Surabaya dalam rangka Peringatan Hari Pendidikan Nasional yang digelar di Universitas Airlangga, Surabaya, Senin pagi.
Selanjutnya Presiden pada Selasa pagi (13/5) dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Mamuju, Sulawesi Barat melalui Makassar dengan menggunakan pesawat terbang dari Bandara Juanda, Surabaya, pada Selasa pagi.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008