Penerimaan secara resmi oleh Gubernur Sulsel berlangsung di Aula Asrama Haji Sudiang di Makassar pada Minggu malam.
Pada kesempatan tersebut, Nurdin menyatakan bahagia dan haru karena jamaah haji kloter 1 semuanya kembali ke Tanah Air dengan sehat dan selamat.
Dia pun berpesan kepada jamaah haji Makassar itu untuk senantiasa menjaga ukhuwah islamiah dan lebih meningkatkan ibadah setelah dari Tanah Suci melaksanakan rangkaian ibadah haji.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel Anwar Abubakar mengatakan meskipun semua haji kloter 1 kembali ke Tanah Air, mereka tetap harus dipantau kondisi kesehatannya hingga dua pekan setelah tiba di Makassar.
Alasannya, kata dia, hal itu untuk mengantisipasi adanya virus atau penyakit yang menjangkiti mereka dan membawanya masuk Indonesia.
Ia mengakui anggota jamaah haji kloter 1 tidak ada yang tinggal di Tanah Suci karena sakit ataupun meninggal, namun ada satu orang di antaranya yang demam dan masih menjalani pengawasan tim medis.
Jamaah haji kloter 1 berjumlah 450 orang ditambah lima petugas tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dengan maskapai penerbangan Garuda bernomor penerbangan GA 1201 sekitar 17.24 Wita. Mereka tiba di Asrama Haji Sudiang Makassar waktu shalat Maghrib.
Para penjemput sudah berjubel menunggu di depan pintu gerbang Asrama Haji Sudiang sejak siang hari dengan menggunakan kendaraan roda empat sehingga sempat memicu kemacetan lalu lintas.
Baca juga: Jamaah haji asal Sukoharjo tiba bandara Adi Soemarmo
Baca juga: Jamaah haji diminta periksa ke puskesmas setiba di Tanah Air
Pewarta: Suriani Mappong
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019
