Ada lima langkah sukses yang Rustan pedomani, diantaranya tahu diri yakni siapa kita, jangan jadi pelupa, harus punya usaha lebih baik dari kemarin, pribadi terencana dan banyak berdoa, serta perbanyak silahturahmiJayapura (ANTARA) - Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Sarru membagikan pengalamannya kepada peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2019 yang digagas oleh Kementerian BUMN asal Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam acara 'Sharing Session' di Fave Hotel, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, Minggu (18/8) malam.
Sebelum membagikan pengalamannya hingga sukses, Rustan menyalami satu persatu peserta SMN 2019 asal Sulsel lalu menyapa, "Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu...Syaloom, Om Santi Santi Om,...Namo Budaya," katanya.
Usai memperkenalkan diri, orang nomor dua di Port Numbay, nama lain Kota Jayapura itu menceritakan kisahnya usai selesaikan kuliah S1-nya di Kota Makassar, Sulsel, pada 1989, kemudian langsung memilih merantau pada tahun itu juga ke Irian Jaya (Papua, red) dengan modal koran sebagai pegangan di atas kapal.
Tiba di Jayapura, Rustan mengaku tidak punya sanak keluarga atau handaitaulan yang akan dituju, sehingga memilih kerja serabutan dan mulai merintis usaha menjadi kontraktor dan melebar menjadi politisi.
Baca juga: Peserta SMN asal Sulawesi Tengah belajar tarian Tor-Tor
"Ada lima langkah sukses yang saya pedomani, diantaranya tahu diri yakni siapa kita, jangan jadi pelupa, harus punya usaha lebih baik dari kemarin, pribadi terencana dan banyak berdoa, serta perbanyak silahturahmi," kata Rustan.
Isma Oktaviani Amir SMAN 9 Jeneponto, Kabupaten Jeneponto mengaku salut dan kagum dengan sosok Rustan Sarru yang begitu gigih untuk berjuang di tanah rantau hingga menjadi sukses.
"Saya lihat, Pak Rustan orangnya bersahabat, cepat cair dan murah senyum. Tadi dia membagikan pengalamannya kepada kami, artinya memberikan motivasi bagaimana menjadi orang sukses," kata Isma.
Senada itu, Muhammad Irfan dari SMAN 5 Takalar, Kabupaten Takalar mengaku senang mendapatkan motivasi dan pencerahan dari orang Sulsel diperantauan.
Baca juga: 23 SMN Kalsel diajari cara masak rendang Padang
"Tadi, Pak Rustan ceritakan ada lima macam sukses diantaranya sukses keluarga, kesehatan, sosial, ekonomi, dan agama. Saya kira itu juga bagian dari kunci keberhasilan. Saya juga ingin seperti Bapak Rustan," katanya.
Program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan momentum pertukaran pelajar antarprovinsi yang difasilitasi oleh perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), sebagai bagian dari rangkaian kegiatan BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN).
Tahun ini di Provinsi Papua, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) ditunjuk oleh Kementerian BUMN sebagai BUMN PIC (koordinator) program SMN.
Siswa-siswi peserta SMN dari Papua dikirim ke Makassar, Sulawesi Selatan, dan peserta SMN Sulawesi Selatan ke Jayapura, Provinsi Papua. Kegiatan SMN 2019 akan berlangsung hingga 23 Agustus mendatang.
Baca juga: Peserta SMN 2019 asal Riau jelajahi Malioboro
Baca juga: Peserta SMN Riau ikut tanam pohon kenari di Prambanan
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019