Jakarta (ANTARA) - PT Asabri (Persero) bersinergi dengan tiga BUMN lainnya melakukan bedah rumah yang tidak layak huni di sekitar wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Ini merupakan bentuk kepedulian BUMN untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar hidup, khususnya di bidang perumahan," kata Direktur Utama ASABRI, Sonny Widjaja dalam siaran pers yang diterima Antara Jakarta, Sabtu (17/8).

Pada tahun 2019 ini PT ASABRI (Persero) mendapat kepercayaan menjadi PIC dalam kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) di NTB.

PT ASABRI (Persero) bersinergi dengan tiga BUMN lainnya, yakni PT Sarinah (Persero), PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) hadir Pulau Lombok. Kehadiran empat BUMN ini terkait dengan Program BUMN Hadir Untuk Negeri.

Terdapat 10 unit rumah tidak layak huni di sekitar wilayah Lombok yang direnovasi.

Di Lombok, kehadiran ASABRI dan tiga BUMN lainnya ini, bersinergi melakukan kegiatan BHUN, dimulai dari kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN).

Dalam kegiatan SMN ada 20 siswa dari SMA dan SMK, dan tiga orang siswa disabilitas asal Nusa Tengara Barat yang diberi kesempatan untuk mengenal Provinsi Bengkulu.

Selain bedah rumah, sinergi empat BUMN di Pulau Lombok ini juga memberikan bantuan elektrifikasi bagi warga yang berada di Desa Buwun Mas, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat.

Bantuan elektrifikasi tersebut disambut dengan gembira oleh warga Desa Buwun Mas, yang selama ini belum menikmati aliran listrik.

Bantuan lainnya yang diberikan oleh keempat BUMN ini untuk masyarakat di Lombok adalah beasiswa untuk 25 siswa teladan, masing-masing sebesar Rp 5 juta. Bantuan
pembangunan 20 unit MCK dan penyediaan instalasi air bersih di dua titik.

Total bantuan yang diberikan oleh empat BUMN ini di Provinsi NTB sebesar Rp 2.353.142.580

Diharapkan dari rangkaian kegiatan BHUN ini dapat bermanfaat dan makin menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman kekayaan nusantara. Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata hadirnya BUMN di tengah-tengah masyarakat.

Pewarta: Jaka Sugiyanta
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019