Pimpinan BRI Wilayah Jayapura Gde Winata di Jayapura, Rabu, mengatakan terkait peserta SMN 2019 yang hanya diwakili oleh beberapa kabupaten dan satu kota di Papua bukanlah kewenannya.
"Jadi memang pesertanya hanya berasal dari Kota dan Kabupaten Jayapura, Sarmi serta Keerom. Ini yang kami peroleh dari Dinas Pendidikan Provinsi Papua," katanya.
Menurut Gde Winata, siswa yang menjadi peserta SMN 2019 bukan dipilih langsung oleh pihaknya, namun hasil seleksi berdasarkan kategori-kategori yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Papua.
"Para pelajar yang akan diberangkatkan merupakan siswa dan siswi yang dinilai berprestasi dan dipilih melalui tahapan seleksi yang digelar oleh Dinas Pendidikan Provinsi Papua," ujarnya.
Dia menjelaskan semua sekolah digilir untuk mengikuti kegiatan tersebut dengan harapan semua SMA sederajat bisa ikut merasakan program Siswa Mengenal Nusantara.
Senada dengan Gde Winata, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua Elias Wonda mengatakan pihaknya mengakui peserta SMN tahun ini hanya diwakili oleh beberapa kabupaten dan satu kota saja.
"Ini bergiliran jadi tahun ini dari beberapa kabupaten dan satu kota di Provinsi Papua dulu, ke depan akan diupayakan diambil dari perwakilan 29 kabupaten/kota yang ada," katanya.
Baca juga: Perhutani dan Pelindo IV dampingi SMN Papua Barat di Makassar
Baca juga: Siswa SMN Papua Barat kunjungi kawasan industri
Baca juga: Perhutani dan Pelindo IV dampingi SMN Papua Barat di Makassar
Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019
