Debindo ITE gelar pameran bangunan dan interior IndoBuildTech di JCC

Pameran yang diselenggarakan di semester dua ini menjadi momentum yang tepat dan menguntungkan bagi pengunjung yang berencana untuk membangun atau merenovasi hunian atau tempat bisnis, ujar Raditia

Jakarta (ANTARA) - PT Debindo International Trade Exhibitions (Debindo ITE) menggelar pameran material bangunan dan interior Indobuildtech yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center tanggal 21-25 Agustus 2019.

"Pameran ini merupakan tahap dua sebagai kelanjutan dari ajang IndoBuildTech Expo yang berlokasi di ICE BSD City tanggal 20-24 Maret 2019," kata General Manager Debindo ITE, Raditia Zafir Ahmad di Jakarta, Rabu.

Berbeda dengan IndoBuildTech sebelumnya, pameran yang mengusung tema Establishing Architechture 4.0 ini memiliki konsep b2c (business to consumer) untuk mempertemukan industri dengan konsumen individual, profesional, serta pelaku jasa konstruksi.

"Kalau pameran sebelumnya lebih berkonsep b2b sebagai ajang bertemunya pelaku industri di bidang material bangunan dan interior," jelas Raditia.

Raditia mengatakan, pengunjung pameran tahap dua ini akan diuntungkan karena selain menghadirkan merek-merek unggulan juga memberikan diskon selama lima hari pameran.

"Pameran yang diselenggarakan di semester dua ini menjadi momentum yang tepat dan menguntungkan bagi pengunjung yang berencana untuk membangun atau merenovasi hunian atau tempat bisnis," ujar Raditia.

Produk-produk terbaru di IndoBuildTech tahap dua ini menampilkan tren inovasi teknologi ramah lingkungan, ringan, kuat, tahan terhadap hama dan cuaca, serta kemudahan proses pemasangan (instalasi), jelasnya.

Ajang pameran ini, jelas Raditia mendapat dukungan 23 asosiasi profesi dan asosiasi bisnis yang akan menggelar seminar dan diskusi panel, diantaranya Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI) Jakarta yang akan menggelar seminar bertajuk Architecture 4.0.

Kemudian Himpunan Desain Interior Indonesia (HDII) yang juga menyelenggarakan seminar mengenai desain interior untuk ruang komersial.

Ajang pameran Indobuildtech ini diikuti 120 peserta dalam dan luar negeri menempati areal Hall A dan B JCC.

IAI Jakarta juga akan menggelar seminar selama lima hari pameran pada 22 -23 Agustus mengenai infrastruktur prasarana olah raga mengambil studi kasus pembangunan Stadion Akuatik Gelora Bung Karno.

Kemudian agenda berikutnya pada 24 Agustus studi kasus pembangunan yang menggunakan kearifan lokal dengan studi kasus Starbuck Bali yang juga merupakan outlet terbesar di Asia Tenggara. Masih di tanggal yang sama membahas mengenai rencana renovasi Masjid Istiqlal.

Kegiatan diskusi pada hari terakhir ditutup dengan tema fasilitas umum pada wilayah wisata olah raga melalui ajang Sport Infrastructure Forum.