Padahal, tidak sedikit isu miring yang bermunculan terkait kedua insitusi ini yang kerap diisukan pecah atau tidak harmonis. Namun isu tersebut nyatanya tidak pernah terbukti hingga saat ini, ucapnya

Jakarta (ANTARA) - Soliditas Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) disebut telah berhasil mewujudkan kesuksesan penyelenggaraan Pemilu 2019 yang berjalan aman serta kondusif dengan kinerja positif untuk meredakan tensi politik saat musim pemilu tersebut.

Managing Director Cyrus Network Eko Dafid Afianto dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, hal tersebut tidak lepas dari kerja keras dua pucuk pimpinan TNI-Polri, yakni Marsekal Hadi Tjahjanto dan Jenderal (Pol) Tito Karnavian di tengah tensi politik yang tinggi dan rawan konflik dari sebelum pelaksanaan pemilu hingga penentuan hasil Pemilu 2019 oleh KPU yang disahkan MK.

"Kita patut bersyukur, TNI-Polri berhasil membuktikan kepada publik betapa solidnya kedua institusi dalam menjaga stabilitas negara, khususnya dalam momentum Pemilu 2019 lalu," kata Eko.

Saat dikonfirmasi, Eko menuturkan keharmonisan itu juga tampak jelas saat kedua institusi tersebut berhasil melakukan pengamanan saat aksi 22 Mei 2019 di depan kantor Bawaslu RI menjelang penetapan hasil Pemilu 2019 oleh KPU RI.

Baca juga: "Diplomasi kopi" untuk tingkatkan soliditas TNI dan Kepolisian Indonesia

"Padahal, tidak sedikit isu miring yang bermunculan terkait kedua insitusi ini yang kerap diisukan pecah atau tidak harmonis. Namun isu tersebut nyatanya tidak pernah terbukti hingga saat ini," ucapnya.

Respon publik atas kinerja kedua institusi pertahanan negara tersebut juga menunjukkan hasil yang positif dengan penilaian bahwa keduanya berada dalam posisi netral.

Berdasarkan penelitian Cyrus Network sendiri disebutkan bahwa lebih dari 90 persen responden mengakui bahwa TNI-Polri bersikap netral dan berkinerja sangat profesional.

Baca juga: Meutya sebut jaket loreng Jokowi bukti soliditas Presiden-TNI

"Sebanyak 91 persen responden menyatakan Polri netral, dan 95 persen menyatakan bahwa TNI netral dalam Pemilu 2019," ujarnya.

Oleh karenanya, tambah Eko, sebagai warga negara yang baik dan cinta kepada keutuhan NKRI, sudah sepatutnya masyarakat menunjukkan dukungan pada TNI-Polri sebagai pemicu semangat dan motivasi kedua institusi tersebut agar semakin solid dan profesional.

"Dengan demikian negara pasti akan kuat dan rakyatpun otomatis akan lebih aman, tenteram serta sejahtera," ucapnya.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2019