Beijing (ANTARA) - Konsulat Jenderal RI di Hong Kong berhasil membantu memulangkan 47 perenang Indonesia, Selasa, setelah sempat terjebak di bandar udara internasional setempat pada Senin (12/8) akibat adanya unjuk rasa.
"Jadi, mulai jam 3 hingga jam 5 sore ini mereka sudah bisa diterbangkan ke Tanah Air," kata pelaksana Konsul Jenderal RI untuk Hong Kong Mandala S Purba kepada Antara di Beijing, China.
Mereka sempat bermalam di wisma KJRI Hong Kong sambil menunggu situasi bandara setempat pulih dan kondusif untuk penerbangan komersial.
Para perenang nasional tersebut sebelumnya mengikuti Kejuaraan Renang Hong Kong Terbuka (HKSCO) pada 10-12 Agustus 2019.
"Jadi kami tim DKI Jakarta dan PPLM ini sedang melakukan try out untuk ikut Hong Kong Open. Kebetulan kita kemarin terkendala adanya demonstran yang menyebabkan seluruh penerbangan di-cancel'" kata pelatih tim renang DKI Jakarta Felix Sutanto.
Ia merasa beruntung dapat bantuan dari KJRI Hong Kong sehingga tidak sampai "keleleran" di bandara setempat.
Mereka juga difasilitasi KJRI Hong Kong kembali ke bandara dengan menggunakan bus untuk mendapatkan penerbangan ke Jakarta lebih awal.
Mandala menambahkan bahwa selain para perenang, pihaknya juga membantu para pekerja migran Indonesia yang mengalami hal sama saat hendak melakukan penerbangan ke Indonesia.
Baca juga: Ada demo, perenang nasional Siman Sudartawa dkk tertahan di Hong Kong
Baca juga: Penumpang pesawat tujuan Hong Kong diimbau pastikan status penerbangan
Baca juga: Imbauan KJRI untuk WNI terkait situasi Bandara Hong Kong
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019