Jakarta (ANTARA) - Terdapat beberapa berita politik kemarin (Minggu, 11/8) menjadi perhatian pembaca dan masih menarik untuk dibaca, mulai dari tim koalisi Presiden Joko Widodo hingga Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Abu Rizal Bakrie ingin partainya mengusung calon presiden sendiri pada 2024.

Berikut sejumlah berita politik kemarin yang masih menarik untuk dibaca hari ini:

Ketum Golkar Airlangga Hartarto optimistis tim koalisi tetap solid

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyatakan optimistis tim koalisi pendukung Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin tetap solid seraya menepis munculnya isu dan wacana mengenai poros baru antara PDI-P dan Gerindra.

"Ya saya rasa kalau koalisi pendukung Pak Presiden sih masih solid," kata Airlangga usai Shalat Idul Adha dan silaturahmi di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu.

Selengkapnya di sini


Jokowi: Lebaran Besar dorongan untuk kesalehan sosial

Presiden RI Joko Widodo mengatakan perayaan Lebaran Besar dari sisi pengorbanan bisa dilihat sebagai dorongan untuk melakukan kesalehan sosial.

"Saya kira di negara kita masih terus harus kita dorong agar seluruh umat bisa melakukan itu dengan baik," kata Jokowi usai melaksanakan salat Idul Adha di Lapangan Atrid Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Minggu.

Selengkapnya di sini

DAP prihatin dengan kasus Nduga yang berlarut-larut

Dewan Adat Papua (DAP) mengaku prihatin dengan kasus yang terjadi di Kabupaten Nduga yang hingga kini berlarut-larut dan belum ada penyelesaian yang baik. Persoalan Nduga harus bisa segera diselesaikan sehingga warga tidak dikorbankan.

"Dalam rapat pleno XIV, DAP membahas secara mendalam dan menyatakan sikap prihatiin atas hilangnya nyawa manusia, harta benda, dan terjadi pengungsian besar-besaran," kata Ketua I Pelaksana Tugas Harian DAP Weynan Watori dalam sesi jumpa pers di Kota Jayapura, Sabtu.

Selengkapnya di sini

ARB: 2024 Golkar harus punya calon sendiri

Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Abu Rizal Bakrie berharap partai berlambang pohon beringin tersebut lebih baik lagi dan memiliki calon presiden sendiri pada Pilpres 2024.

"Pilpres ke depan Golkar bisa mengusung calonnya sendiri," kata ARB usai Shalat Idul Adha di DPP Partai Golkar, Slippi, Jakarta Barat, Minggu pagi.

Menurut ARB, kepemimpinan Partai Golkar saat ini sudah dilakukan dengan baik walau dalam keadaan dan situasi agak sulit untuk mengembalikan ke posisi awal.

Selengkapnya di sini

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2019